BLST Sukses Bertransformasi Menjadi Holding Company IPB

  • Bagikan
Pintu Masuk PT bogor life Science and Technology (BLST) IPB, Bogor

Mediatani.co – PT Bogor Life Science and Technology (BLST) didirikan tahun 2003 merupakan satuan usaha komersial dibawah Institut Pertanian Bogor (IPB) yang didirikan dengan tujuan untuk mengelola aset IPB. BLST melaksanakan usaha berdasarkan kepakaran yang berhubungan dengan Ilmu alam dan teknologi di bidang produksi, jasa, dan konsultan.

Sebagai kampus yang mengedepankan Inovasi, IPB pun senantiasa meningkatkan tatakelola setiap satuan unit kerja di dalamnya. Begitu juga dengan BLST. Saat ini, BLST pun berhasil melakukan transformasi menjadi Holding Company.

Tentu saja, terdapat sosok tokoh dibalik suksesnya transformasi tersebut. Adalah Meika Syahbana Rusli, Direktur Utama PT BLST IPB. Pria kelahiran Palembang, 5 Mei 1962. Perjalanan pendidikannya pun tak diragukan lagi, dirinya menyelesaikan pendidikan S1 di Institut Pertanian Bogor dan pendidikan S2 di University of Goettingen, Jerman.

Selanjutnya, Pada tahun 1998, beliau menyelesaikan pendidikan S3 dalam bidang teknik proses agroindustri di University of Goettingen. Pada tahun 2000–2002 memperoleh pengalaman industri (industrial experience) pada suatu perusahaan minyak atsiri nasional.

Sejak tahun 2012 beliau ditunjuk sebagai Direktur Utama PT BLST IPB, PT bogor life Science and Technology (BLST) berdiri pada tanggal 17 november 2003. Pada awalnya BLST baru dapat mengembangkan dua buah bisnis, yaitu bisnis properti berupa pengembangan Mall botani Square dengan join venture dan bisnis produksi vaksin flu burung.

Di bawah kepemimpinan beliau, BLST kemudian diarahkan menjadi holding company sepenuhnya dengan tiga kelompok bisnis pada tingkat anak perusahaan, yaitu bisnis aset, bisnis berbasis jasa dab bisnis berbasis sains.

Dr. Ir. H. Meika Syahbana Rusli M.Sc
Dr. Ir. H. Meika Syahbana Rusli M.Sc

Prestasi BLST Di Bawah Kepemimpinan Meika Syahbana Rusli

Tangan dingin beliau membawa BLST bertransformasi menjadi hoding company yang cukup diperhitungkan, terbukti pada masa beliau BLST tumbuh berhasil mengembangkan beberapa bisnis baru yaitu Hotel Santika Bogor, IPB International Convention Center (IICC), Serambih botani, Pool Bus Wisata dan Hotel IPB.

Dalam mengoptimalisasikan bisnis berbasis jasa beliau juga melakukan kebijakan akusisi PT Penerbit IPB press pada tahun 2014, PT BPRS Bina Rahmah pada tahun 2014, IPB training dan PT Prima kelolah IPB pada tahun 2015 serta pendirian PT IPB science Park pada tahun 2016.

Pada tanggal 26 april 2017 BLST menerima penghargaan “IP Enterprise Trophy dari World Intelectual Property Organization (WIPO) sebagai perusahaan yang paling sukses mengembangkan bisnis berbasis hak atas kekayaan intelektual di Indonesia berdasarkan penilaian WIPO bekerjasama dengan kementerian hukum dan HAM.

Kemudian berturut turut pada bulan Agustus 2017 IPB menerima penghargaan widyapadhi dari kementrian Ristek-Dikti sebagai Perguruan Tinggi yang paling sukses menghasilkan produk inovasi dan mengkomersialisasikannya dibawa payung holding company BLST IPB yang dipimpin beliau.

Alhamdulillah dengan Transformasi yang dilakukan seiring kinerja perusahaan yang membaik kontribusi finansial BLST kepada IPB juga terus ada peningkatan, Sampai tengah tahun 2018 ini, sudah lebih dari 60 milyar rupiah yang disetorkan BLST ke IPB dalam bentuk kontribusi dan dividen. Di samping itu, masih ada akumulasi ekuitas BLST sekitar 75 milyar rupiah yang diinvestasikan dalam pengembangan aset.

BLST IPB Menyambut Era Disrupsi

Rektor IPB Arif Satria memiliki komitmen membawa IPB siap menghadapi era disrupsi yang penuh dengan turbulensi dan ketidakpastian. Menciptakan ekosistem IPB yang kondusif bagi tumbuhnya kreativitas dan inovasi untuk menggerakan ekonomi rakyat dan memperkuat industri nasional, sehingga IPB selalu menjadi trend setter keilmuan, inovasi, maupun penentu arah kebijakan strategis nasional.

BLST-IPB menyambut baik apa yang disampaikan oleh rektor IPB tersebut, dengan visi menjadi perusahaan berbasis inovasi dan kepakaran IPB terbaik dan terdepan untuk kemajuan industri pertanian, kelautan dan biosains tropika Indonesia yang berdaya saing dan berkelanjutan.

Arif mengatakan, IPB sedang mempersiapkan diri menuju misi jangka panjangnya (2019-2045) yakni “techno-socio entrepreneursial-university” yang merupakan dua komponen penting di dalamnya, yakni technopreneur dan sociopreneur.

“Saya optimis, ke depan akan hadir anak-anak muda yang akan menjadi enterpreneur,” katanya dalam acara Diskusi Aktivis Milenial bertema Inisiatif Milenial di Sektor Agribisnis di Taman Koleksi Greenery Resto IPB, Bogor, Sabtu (04/8).

BLST sebagai holding company IPB di bawah kepemimpinan Dr. Ir. H. Meika Syahbana Rusli M.Sc melalui Ipb Science technopark fokus membina generasi milenial untuk siap memajukan sektor agribisnis melalui startup startup produk inovasi ipb.

Kemudian dalam upaya memperkenalkan inovasi IPB kepada mayarakat dan meningkatkan interaksi dengan kalangan industri sebagai pengguna potensial dari produk-produk inovasi IPB, BLST juga menginisiasi terselenggaranya kegiatan temu bisnis dan pameran dalam skala nasional. Salah satunya adalah kegiatan IPB Investment summit yang mempetemukan inovator dan investor untuk komersialisasi inovasi. [ADV]

  • Bagikan