Bunga kertas atau yang juga dikenal dengan sebutan bunga bougenville menjadi salah satu jenis bunga yang sering dibudidayakan masyarakat Indonesia. Jenis tanaman hias ini memang bisa tumbuh dengan baik di daerah tropis.
Bunga ini bisa menjadi inspirasi petani pemula maupun anda yang tertarik untuk ikut membudidayakannya. Para petani inspiratif telah sukses melakukan budidaya bunga bougenville dengan cara stek dan teknik sambung putus. Meski begitu, anda juga bisa membudidayakan bunga ini dengan berbagai teknik lainnya.
Untuk memulai budidaya bunga bougenville, anda harus memilih jenis bunga bougenville yang akan anda tanam terlebih dahulu. Pasalnya, bunga bougenville ini terdiri dari berbagai varian warna, seperti putih, merah terang, merah pucat, ungu, jingga, dan banyak lagi lainnya.
Jenis tanaman hias ini memiliki bentuk pohon berukuran kecil dan sulit untuk tumbuh tegak. Batang tanaman hias bunga bougenville ini diselimuti duri yang tajam serta bercabang.
Budidaya Bunga Bougenville
Bunga bougenville termasuk jenis bunga yang mudah untuk dibudidayakan. Untuk anda yang tidak percaya dan ingin membuktikannya, anda baca saja cara budidaya bunga bougenville berikut ini.
Penanaman Dengan Cara Stek
Cara menanam tanaman dengan stek ini sudah sangat familiar. Adapun caranya ialah dengan memilih batang calon bibit pada tanaman bougenville yang sudah tua. Kemudian potong batang tanaman hias yang sudah dipilih tersebut secara menyerong dan meruncing di bagian ujungnya.
Setelah itu, anda bisa menanam batang bougenville tersebut dengan menancapkannya pada media tanam berkedalaman sekitar 5 cm. Untuk memberikan hasil yang maksimal, ada baiknya anda melakukan cara penanaman ini di pagi hari atau malam hari.
Penanaman Dengan Media Campuran
Selain menanam dengan cara stek, tanaman hias bunga bougenville ini juga bisa ditanam melalui media campuran. Adapun media campuran yang sangat baik untuk tanaman bunga bougenville ini ialah pasir. Hal ini dikarenakan, pasir memiliki sifat porous dengan pori-pori atau lubang-lubang kecil.
Pori-pori ini dapat memudahkan udara masuk ke media tanam, air pun juga akan terserap secara efektif serta kelembaban tanaman tetap stabil. Anda bisa menaruh pasir pada bagian paling bawah sekitar sepertiga dari tinggi pot.
Penanaman Dengan Sambung Pucuk
Dengan menerapkan teknik sambung pucuk ini, tanaman bunga bougenville bisa menghasilkan berbagai varian warna bunga. Adapun cara penanaman bunga bougenville dengan teknik sambung pucuk ini ialah dengan menyambungkan cabang bunga bougenville yang muda pada tanaman bunga bougenville yang sudah tua dengan warna bunga yang berbeda. Setelah itu, anda hanya perlu membiarkan cabang tersebut supaya menyatu dan tumbuh sempurna melalui batang utama.
Pemeliharaan
Supaya tanaman bunga bougenville bisa tumbuh dengan baik dan berbunga lebat, maka anda harus melakukan pemeliharaan. Perawatan tanaman hias yang satu ini sebenarnya cukup mudah dilakukan. Adapun hal pertama yang bisa anda lakukan ialah pemangkasan.
Tahap pemangkasan ini harus anda lakukan secara rutin supaya bunga bougenville terlihat semakin indah serta sering berbunga. Anda hanya perlu memangkas bagian ranting atau cabang tanaman yang sudah terlalu panjang serta daun yang lebat.
Selain pemangkasan, anda juga perlu untuk melakukan pemupukan. Tahap pemupukan ulang ini harus anda lakukan secara teratur. Hal ini dilakukan dengan tujuan supaya tanaman bunga bougenville bisa tumbuh subur.
Adapun jenis pupuk yang digunakan ialah pupuk hewani, organik, ataupun kompos dengan dosis secukupnya. Jangan anda gunakan pupuk buatan.
Hal ini dikarenakan, jenis pupuk buatan kurang baik untuk pertumbuhan tanaman bunga bougenville. Pemupukan ulang ini bisa anda lakukan sebulan sekali.