Tidak Hanya Jadi Santapan Lezat, Ini 4 Peran Penting Krustasea di Laut

  • Bagikan
Kepiting, salah satu krustasea yang mampu menjaga ekosistem laut

Mediatani – Apakah Sobat Mediatani sudah mengetahui peran penting krustasea di laut? Seperti berbagai jenis hewan laut lain, krustasea yang merupakan kelompok udang-udangan dan kepiting juga memiliki peran sendiri. Keberadaannya di lautan membantu terciptanya keseimbangan ekosistem laut.

Mungkin peran krustasea bagi kehidupan manusia sudah tidak asing lagi karena bisa menjadi sumber makanan untuk dikonsumsi. Namun bagaimana manfaatnya dengan kehidupan lautan? Cari tahu peran pentingnya dalam artikel ini.

Peran Penting Krustasea di Laut

Salah satu keunikan yang menjadi salah satu ciri-ciri krustasea adalah siklus hidupnya yang melalui fase larva. Hewan yang melalui fase hidup larva memiliki peranan penting pada ekosistem yang menjadi tempat tinggalnya.

Adapun beberapa peran penting krustasea pada ekosistem laut seperti berikut ini:

1. Sumber Makanan

Beberapa jenis udang berukuran kecil yang masuk ke dalam kelompok krustasea menjadi sumber makanan bagi hewan-hewan lain seperti ikan yang ukurannya lebih besar. Apabila jumlah krustasea jenis ini berkurang, tentu kelangsungan hidup jenis ikan tertentu juga akan terganggu.

Meski berukuran kecil, krustasea memiliki kandungan asam tak jenuh, tinggi akan protein, serta asam amino esensial yang bermanfaat untuk tubuh. Maka keberadaan krustasea di laut ini menunjang pertumbuhan berbagai jenis ikan dan hewan laut lain yang memakannya.

2. Konsumen pada Jaring Makanan

Selain menjadi sumber makanan, sejumlah krustasea juga menjadi konsumen di dalam jaring-jaring makanan pada ekosistem laut. Misalnya, krustasea yang masih dalam fase zooplankton akan menjadi konsumen tingkat pertama dalam jaring makanan karena mereka akan memakan fitoplankton.

Mereka juga bisa menjadi konsumen tersier tergantung dari jenis hewan dan tumbuhan yang terdapat dalam suatu jaring makanan. Krustasea juga memiliki peran dalam mentransfer energi serta pendaur ulang energi sehingga mampu menyeimbangkan kehidupan yang ada di ekosistem laut.

3. Melestarikan Karang Batu

Peran penting krustasea di laut lainnya adalah membantu melestarikan karang batu dan ini didapat dari beberapa jenis kepiting. Jenis kepiting Trapezia dan Tetralia misalnya hidup bersimbiosis dengan karang-karang batu. Mereka masuk ke celah-celah karang dan menempel dengan kuat di sana.

Kehidupan kepiting-kepiting tersebut di batu karang akan mempercepat pertumbuhan polip karang terutama karena aktivitas capit dan kakinya. Hal ini karena duri-duri kecil yang ada di capit dan kaki mereka membantu pergerakan mengelilingi karang.

4. Simbiosis Mutualisme

Beberapa jenis udang, misalnya undang pistol hidup bersimbiosis mutualisme dengan ikan jenis tertentu, seperti ikan gobi. Udang pistol dan ikan gobi hidup bersama di perairan dangkal dengan kedalaman sekitar 3 hingga 5 meter.

Karena sepanjang hidup selalu bersama, maka kedua hewan tersebut saling menjaga dan memberi. Kerjasama antara keduanya dimulai dengan penggalian lubang yang akan menjadi tempat tinggal mereka. Lubang tersebut akan digunakan sementara oleh ikan gobi pada siang hari.

Sementara, udang pistol akan menggunakannya untuk beristirahat pada malam hari. Bahkan ketika keluar dari lubang, udang akan berada di belakang dan menempelkan antenanya pada ikan gobi agar bisa keluar bersama. Begitu juga ketika kembali ke dalam lubang, mereka akan berjalan beriringan.

Aktivitas lain yang dilakukan di dalam lubang adalah membersihkan tubuh ikan. Udang pistol akan membantu ikan gobi untuk membersihkan tubuhnya dari sisa-sisa makanan atau kotoran yang menempel, terutama di bagian kepala dan ekor.

**

Peran penting krustasea di laut tak hanya membantu menjaga keseimbangan dalam jaring-jaring makanan tetapi juga lingkungan di sekitarnya. Contohnya, menjaga kelestarian batu karang yang menjadi habitat hewan laut lainnya.

Salurkan Donasi

  • Bagikan
Exit mobile version