Buah Lerak, Si Detergen Alami Andalan Nenek Moyang

  • Bagikan
Sumber foto: zerowaste.id

Mediatani – Selama ini buah dikenal sebagai salah satu jenis makanan yang memiliki banyak manfaat untuk tubuh karena memiliki kandungan gizi yang sangat baik. Ternyata, selain baik untuk dikonsumsi, ada beberapa jenis buah yang juga bisa dimanfaatkan sebagai pembersih alami berbagai jenis barang. Salah satu buah itu adalah buah Lerak.

Buah lerak ini ternyata sejak dulu sudah digunakan oleh sebagian masyarakat indonesia sebagai pembersih alami pakaian. Bagaimana cara mereka memanfaatkan buah lerak ini untuk membersihkan pakaian mereka?

Sebelum membahas tentang itu, mari kita mengenal lebih dulu apa itu buah lerak. Dilansir dari laman goodnewsfromIndonesia, Lerak atau soapnuts atau soapberries adalah buah yang mirip kacang walnut. Buah ini banyak ditemukan di hutan Pulau Jawa dan mereka menyebutnya Lamuran.

Buah Lerak ini berasal dari kawasan Asia Tenggara dan Asia Selatan. Tumbuh dengan baik pada ketinggian 450 – 1.500 mdpl, tumbuh dengan liar di pohon yang tingginya mencapai 15 – 42 m dengan diameter batang 1 m. Bibit dari biji buah ini sekitar usia 7 tahun.

Pada awalnya, lerak hanya digunakan sebagai bahan pencuci kain batik, setelah akhirnya juga bisa digunakan untuk mencuci pakaian dan benda-benda kuningan seperti tembaga hingga emas. Tidak hanya itu, Lerak juga dijadikan sebagai bahan baku alami untuk pembersih peralatan dapur, lantai, bahkan sabun mandi.

Lerak memiliki sifat alamiah dan juga aroma yang menyerupai nanas. Ketika menggunakan lerak untuk mencuci pakaian, aromanya tidak tertinggal di pakaian dan memberikan kesan halus pada pakaian sehingga tidak merusak pakaian.

Buah Lerak sebagai Detergen Alami

Dalam buah Lerak terkandung saponin yang merupakan alkaloid bermanfaat untuk menghasilkan busa, sehingga bisa difungsikan sebagai bahan pencuci. Lerak sebagai detergen alami, tidak menyebabkan iritasi pada kulit, sehingga dinilai lebih ramah lingkungan dan menyehatkan.

Ternyata lerak juga masuk dalam kategori biodegradable karena biasanya detergen yang dijual di pasaran mengandung microbeads (mikroplastik) yang dapat mencemari laut dan terakumulasi pada tubuh organisme laut.

Proses Pembuatan Detergen Lerak

Proses pembuatan detergen dari buah Lerak tergolong mudah untuk dipraktekkan. Pertama, rendam kira-kira 10 buah Lerak selama 2 malam. Tujuannya untuk melunakkan buah Lerak. Ketika sudah lunak, buah Lerak akan mengeluarkan getah saponin. Getah inilah yang dimanfaatkan sebagai kandungan utama detergen.

Jika getahnya telah keluar, Lerak lalu direbus sampai mendidih. Kemudian, setelah air rebusan dingin, air rebusan tersebut dimasukkan kedalam botol dan dipakai sebagai detergen cair.

Dan untuk biji Buah Lerak bisa dipisahkan dan dimasukkan ke dalam kantong kecil. Lalu kamu tinggal memasukkan kantong tersebut ke dalam mesin cuci dan tunggu pakaian kotor kamu menjadi bersih bebas kotoran dan kuman.

Buah Lerak yang telah lunak tadi, bisa kamu pakai hingga getah saponinnya habis. Bahkan setelah habis, kamu pun juga bisa mengumpulkan buah tersebut dan memanfaatkannya sebagai pupuk kompos. Wah sangat bermanfaat sekali, ya buah lerak ini.

**

Itulah informasi singkat tentang buah Lerak dan segala manfaatnya. Keterbatasan rupanya tidak membuat kita menjadi hilang akal. Ketika detergen belum ditemukan kala itu, nenek moyang kita memanfaatkan apapun yang ada di alam untuk mempermudah hari-harinya. Semoga artikel ini bisa menambah wawasan para pembaca.

Salurkan Donasi

  • Bagikan
Exit mobile version