Mediatani – Meski terdengar sepele, namun ada beberapa hal saat melakukan penyiraman pada tanaman yang perlu kamu perhatikan. Karena perlu ketahui, kesalahan dalam penyiraman bisa berdampak buruk pada tanaman.
Dikutip dari kanal YouTube Kebun Kumara, pada Selasa (10/5/22), ini beberapa kesalahan yang sebaiknya kamu hindari ketika menyiram tanaman.
1. Melakukan penyiraman di waktu yang salah
Sekadar informasi bahwa tanaman mengalami pertumbuhan saat pagi hari. Karena itu, jika ingin melakukan penyiraman, sebaiknya lakukanlah sebanyak dua kali dalam sehari yaitu pada jam 8 pagi dan pada jam 4 sore.
Lakukan penyiraman secukupnya saja pada tanaman. Pastikan juga agar kamu bisa menerka-nerka berapa banyak kebutuhan air pada masing-masing tanaman, yang bisa kamu ukur dari besar bibit dan wadahnya.
2. Melakukan penyiraman pada saat tanaman tidak membutuhkan
Selain dengan sesama manusia, kamu juga harus peka dengan tanaman khususnya pada kebutuhan air tanaman tersebut. Kamu harus bisa mengetahui kapan tanaman tersebut mulai membutuhkan air atau tidak.
Salah satu cara untuk mengetahui apakah tanaman tersebut sudah membutuhkan penyiraman adalah dengan memasukan satu jari tanganmu ke dalam pot tanaman. Hal ini bertujuan untuk memeriksa kelembapan tanah atau media tanamnya.
Ketika media tanamnya terasa kering, maka sebaiknya kamu segera melakukan penyiraman. Jika media tanam terasa masih lembab, kamu bisa menunda melakukan penyiraman.
3. Menyamaratakan kebutuhan air tiap tanaman
Perlu di ingat, bahwa setiap tanaman memiliki tingkat kebutuhan air yang berbeda-beda. Mulai dari ukuran, jenisnya sampai pada wadah untuk menampung tanaman tersebut. Hal ini bisa berdampak pada tingkat kebutuhan air tanaman. Ketika melakukan penyiraman, kamu juga perlu menyesuaikan dengan usia bibit dan kecil besarnya wadah tanaman.
Jika wadah tanamanmu berukuran kecil, kamu sebaiknya menyiram air secukupnya saja. Akan tetapi, jika wadah tanamanmu berukuran besar, kamu bisa menyiramnya sedikit lebih banyak untuk memastikan agar air tersebut sudah menyerap masuk ke media tanam yang paling bawah.
4. Melakukan penyiraman dari daun tanaman
Banyak yang masih keliru dan menganggap hal ini sepele, yakni menyiram tanaman dari daunnya. Proses penyiraman tanaman yang paling penting yaitu cukup dengan menyiramkan air ke tanah atau media tanamnya saja. Hal ini terjadi karena tanaman akan menyerap air melalui akar. Karena itu, kamu tidak perlu menyiram tanaman terlalu berlebihan dari daun-daun tanaman.
Bahkan, ketika kamu menyiramkan air ke daun tanaman, maka dapat memberikan dampak buruk seperti membuat daun menjadi miring bahkan patah. Terlebih lagi jika tanaman tersebut memiliki batang yang masih sangat muda dan belum kuat.
**
Itulah beberapa kesalahan yang perlu kamu hindari ketika melakukan penyiraman pada tanaman agar tanamanmu bisa tumbuh lebih subur. Semoga artikel ini bermanfaat ya!
