Kaktus Lembek dan Busuk? Ini Penyebabnya

  • Bagikan
Sumber foto: kids.grid.id

Mediatani – Dikenal sebagai salah satu tanaman yang memiliki perawatan yang cenderung mudah, inilah Kaktus yang juga dicap sebagai salah satu tanaman yang bisa bertahan lama. Kaktus ini sangat menyukai tumbuh di tempat dengan intensitas sinar matahari yang tinggi, memiliki kondisi tanah yang kering dan juga kelembaban.

Sementara untuk serangan hama dan beberapa masalah umum lainnya yang dihadapi oleh tanaman kaktus pun mudah diatasi. Masalah hama pada tanaman kaktus ini antara lain hama penghisap contohnya seperti kutu kebul, hingga pada masalah pembusukan umum yang disebabkan oleh bakteri ataupun penyakit jamur. Masalah yang ditimbulkan adalah keadaan kaktus yang menjadi lembek lalu membusuk.

Nah, jika ditemukan kondisi seperti ini, lantas bagaimana solusinya?

Dilansir dari Gardening Know How, ini lah sedikit penjelasan tentang penyebab kaktus menjadi lembek dan busuk, beserta solusinya. Kemungkinan penyebab kaktus ini menjadi lembek lalu membusuk adalah penyakit, kultivasi, dan lokasi serta kondisi lingkungan oleh kaktus yang kurang tepat.

Kaktus pada umumnya menyukai kelembaban yang rendah. Kaktus senang berkembang pada suhu di atas 21-24 derajat celcius pada lokasi yang cerah dan juga membutuhkan sedikit nutrisi tambahan.

Jika kaktus ditanam pada pot, maka Kamu harus membuat lubang drainase yang baik. Media tanam kaktus dalam pot adalah campuran tanah dengan tambahan banyak pasir. Sama halnya dengan tanaman lain, kaktus pun bisa menjadi sakit bahkan rusak.

Pada umumnya, penyakit pada kaktus yang ditemukan adalah bintik-bintik lunak di daging tanaman kaktus. Hal ini memungkinkan terjadinya perubahan warna atau gabus yang ada di sekitarnya dan juga bagian tengahnya menjadi lembek dan basah.

Munculnya bintik-bintik pada kaktus dimungkinkan karena penyakit atau ditemukan cedera mekanis terhadap bantalan dan batang dari kaktus. Jika ditemukan adanya pembusukan pada kaktus harus segera ditangani sebab hal ini untuk mencegah penyebaran ke seluruh tanaman.

Gejala yang harus diwaspadai antara lain bintik-bintik kecil yang berbentuk cekung, terdapat koreng yang berubah warna, area lunak yang biasanya berbentuk bundar yang dikelilingi oleh tubuh buah, dan titik-titik hitam atau berwarna lain pada permukaan kulit kaktus.

Masalah kaktus yang telah masuk ke dalam akar biasanya akan mengakibatkan tanaman kaktus ini mati secara perlahan. Untuk mengatasi kaktus yang lembek dan busuk ini, Kamu bisa dengan mudah melakukannya di rumah, yaitu Kamu bisa mencoba untuk memotong kaktus yang tadinya mengalami kerusakan jaringan atau sakit.

Jika hendak memotong kaktus yang mengalami gejala tadi, Kamu bisa menggunakan pisau untuk mencegah terjadinya penyebaran yang lebih meluas. Tidak hanya itu, solusi lainnya Kamu bisa mengganti media tanam dari kaktus tersebut.

Setelah itu, pada akarnya, Kamu bisa mencuci akar kaktus tersebut dengan baik sebelum ditanam kembali. Alternatif lainnya, Kaktus yang sakit tadi bisa diselamatkan dengan mengambil steknya kemudian Kamu biarkan kaktus tersebut berakar di tanaman baru yang jauh lebih segar.

Perlu diketahui, bahwa bila kerusakan telah menginfeksi akar, pilihannya Anda bisa membuang tanah yang rusak lalu menggantinya dengan tanah yang baru dan lebih steril. Biarkan potongan menjadi halus selama beberapa hari sebelum Anda memasukkannya ke dalam pasir. Pemotongan akar mungkin memakan waktu beberapa minggu. Cara perbanyakan ini akan menghasilkan kaktus sehat yang sama dengan tanaman induknya.

Itulah beberapa hal terkait permasalahan kaktus yang lembek yang bisa dipraktekan di rumah, Semoga bermanfaat.

Salurkan Donasi

  • Bagikan
Exit mobile version