Mediatani – Buah anggur Prabu Bestari adalah buah anggur yang terkenal yang berasal dari Probolinggo. Memiliki bentuk yang besar dan rasanya manis legit berair. Tentunya tidak kalah enak dengan anggur yang diimpor.
Dilansir dari detik.com, Kota Probolinggo ini dikenal sebagai kota “Bayuangga” atau yang berarti angin. Kota ini pun dikenal sebagai sentra komoditi anggur dan mangga. Bahkan anggur Prabu Bestari ini telah menjadi buah ikon dari Kota Probolinggo.
Tapi faktanya, belakangan ini tanaman anggur Prabu Bestari cukup sulit ditemukan, bahkan nyaris hilang. Melihat kondisi ini, Probi Fadli Rohman salah satu warga di Kota Probolinggo telah berhasil melestarikan buah anggur ‘Prabu Bestari’.
Pria yang berusia 40 tahun ini memang sengaja membuat kebun anggur di depan halaman rumahnya dan juga rumah milik keluarga besarnya. Di halaman yang luasnya 20 x 12 meter, awalnya hanya berupa tanah lapang, kemudian Probi menyulapnya menjadi kebun anggur yang rindang. Selain bisa difungsikan untuk berteduh, hasil buahnya pun bisa menambah pundi-pundi rupiah.
Probi dan keluarganya memang dengan sengaja akan terus melestarikan anggur Prabu Bestari, tentunya diselingi sejumlah tanaman jenis anggur lainnya. Pasalnya, menurut Probi, buah anggur ini adalah salah satu ikon kota tempat tinggalnya.
Beberapa jenis anggur yang ditanam di kebunnya adalah anggur Alfonso, Autum Royal, Carolline, Jupiter, Lavale hingga anggur ‘Prabu Bestari’.
Bapak dua anak ini telah menanam anggur ini sejak tahun 2019 lalu. Terkait masalah harganya, Anggur Prabu Bestari per kilogramnya ini dijual dengan harga Rp 25 ribu. Pembeli pun bisa langsung memetik dari tangkainya atau yang telah siap dikonsumsi.
Terkait dengan cara merawat pohon anggur Prabu Bestari ini cukup sederhana. Butuh ketelatenan, mulai dari memangkas daun kering dan memotong buah yang terlalu lebat, hal ini agar buah anggur tersebut tidak terlalu padat sebab diyakini terkadang buah bisa busuk.
Dalam setahun, anggur ini dapat dipanen hingga dua kali. Anggur yang paling bagus yaitu yang berbuah pada saat di musim kemarau. Pasalnya, jika sering terkena hujan biasanya buah anggur ini mudah busuk.
Untuk rasa, jangan diragukan pasti tidak kalah dengan anggur impor. Rasanya renyah, legit dan segar, kadar airnya pun sangat tinggi, sehingga sering kali penikmatnya ketagihan dengan buah anggur ini.
Terkait masalah kandungannya, buah anggur kaya akan vitamin C, yang tentu saja sangat dibutuhkan di saat pandemi COVID- 19. Kandungan vitamin C juga bisa menjaga imunitas tubuh dari serangan segala macam penyakit.
Salah satu penikmat buah anggur Prabu Bestari, Duwita (35), mengakui bahwa buah anggur ini tidak hanya manis dan segar, tetapi juga buahnya besar. Selain bisa menikmati dengan cara memetik sendiri. Di saat musim buah anggur, pembeli bisa bersantai sambil berwisata petik buah anggur langsung dari pohonnya.
“Perlu dan wajib setiap warga Kota Probolinggo, untuk melestarikan buah anggur ikon Kota Probolinggo. Selain anggur Prabu Bestari, ada juga buah mangga manalagi yang enak. Selain ikut melestarikan dan menjaga polusi udara, juga bisa mendatangkan rupiah” ujar Duwita.
Menurut Probi, sudah waktunya pelestari dan petani anggur Prabu Bestari, untuk bersama melestarikan buah anggur Prabu Bestari, yang hampir punah dari tanah Kota Probolinggo.
“Perawatannya tidak sulit, hanya di saat santai dan waktu kosong, kita perlu memotong daun dan memotong buah agar tidak terlalu lebat, karena bisa membuat buah busuk, juga tanamam ini bisa menjadi pelindung dari pancaran sinar matahari secara langsung,” jelas Probi.
Penasaran dengan sensasi rasa anggur “Prabu Bestari”? Kamu bisa datang ke Kota Probolinggo untuk membeli langsung siap santap, dan bisa memetik langsung dari tangkainya, lho.