Mediatani – Dalam memperingati Hari Kesaktian Pancasila, Kementerian Pertanian RI menggelar upacara peringatan Hari Kesaktian Pancila yang berlangsung secara daring dan luring pada hari Jum’at (1/10/21).
Saat memimpin upacara peringatan, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) menegaskan bahwa Kementerian Pertanian RI mengemban tanggung jawab yang besar untuk memenuhi kebutuhan pangan penduduk Indonesia dan wajib dijalankan dengan berlandaskan nilai dari Pancasila.
“Negara kita adalah negara terbesar keempat di dunia. Ada 273 juta jiwa yang harus kita urus dan itu tidak gampang sehingga harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab, “ tegas Mentan SYL.
Menurut Komandan, sapaan akrab Mentan SYL, penduduk Indonesia tidak boleh lagi mengalami kesulitan untuk memenuhi kebutuhan pangannya. Hal ini karena urusan pangan sangat berkaitan erat juga dengan permasalahan ekonomi dan kesehatan.
Mentan Syahrul juga mengungkapkan bahwa Kementerian Pertanian RI sejak dulu sudah turut andil dalam menjaga nilai luhur Pancasila dan sendi-sendi kehidupan bermasyarakat. Dalam sektor pertanian, menurutnya, ada terkandung sila kedua yaitu kemanusiaan yang adil dan beradap.
“Seluruh sila-sila dalam pancasila melekat pada peran-peran pertanian bagi bangsa Indonesia,” ujar Gubernur Sulawesi Selatan periode 2008-2018.
Sementara itu, Mentan Syahrul juga memberikan apresiasinya kepada seluruh jajaran dan sejumlah pihak yang telah ikut terlibat dalam keberhasilan sektor pertanian yang telah dicapai dalam beberapa tahun ini terutama selama situasi pandemi covid-19 ini berlangsung.
“Dalam dua tahun ini kita mengurusnya dengan luar biasa, di tengah pandemi covid 19 dan dinamika sosial ekonomi dunia kita mampu tumbuh positif dan lebih tinggi dari sektor lain,” terang Mentan Syahrul.
Sebagai informasi tambahan, sektor pertanian ini selama masa pandemi telah menunjukkan pertumbuhan positif untuk bangsa Indonesia. Tercatat bahwa ditahun 2020, Indonesia mengalami kontraksi pada pertumbuhan ekonominya yaitu sebesar 2,07%, dan diketahui sektor pertanian justru tumbuh di kisaran 1,75%.
Tidak hanya sampai disitu, selama tahun 2021 ini, sektor pertanian masih tercatat dengan hasil membanggakan karena masih mampu stabil dengan pertumbuhan yang ditunjukkan di quartal 1 dan quartal 2.
Terakhir tercatat di quartal 2, sektor pertanian secara q-to-q mampu tumbuh sebesar 12,93% dan secara y-on-y telah tumbuh sebesar 0,38%.
Sebelum menyudahi sambutannya, Mentan Syahrul tidak lupa juga menyampaikan pesan dan harapan untuk seluruh jajaran yang ada di Kementerian Pertanian RI agar tetap konsisten untuk berpihak dan berorientasi kepada kesejahteraan para petani.
Sudah lama sektor pertanian menanamkan kerangka dari nilai-nilai luhur pancasila. Karena itu, Mentan SYL berharap agar hal tersebut mampu dipertahankan atau bisa terus dipertajam lagi.
“Tidak ada yang mudah namun kalau kita yakin yang kita lakukan atas nama iman dan kebangsaan serta kemaslahatan seluruh rakyat Indonesia maka keutuhan negara dan bangsa akan terwujud,” pungkas Mentan Syahrul.