Mediatani – Belasan bunga Rafflesia yang ada di kawasan Cagar Alam Batang Palupuah, Kecamatan Palupuah, Kabupaten Agam mekar dengan sempurna sepanjang awal tahun 2022. Bahkan, bunga raksasa yang langka itu juga banyak yang mekar pada waktu yang bersamaan.
Salah seorang pemerhati bunga Rafflesia di Cagar Alam Batang Palupuah, Joni Hartono mengungkapkan bahwa kurang lebih terdapat lima belas bunga rafflesia yang sedang mekar. Joni mencatat bahwa bunga-bunga tersebut mekar sejak awal bulan Januari hingga bulan Maret ini.
“Hari ini saja ada dua yang mekar dalam waktu bersamaan,” ungkap Joni yang dilansir dari laman tribunpadang.com, pada Selasa (15/3/22).
Joni juga menjelaskan bahwa kawasan cagar alam Batang Palupuah ini memang merupakan habitat alami dari bunga Rafflesia. Diketahui ada dua jenis bunga rafflesia yang berada di cagar alam tersebut, yaitu Rafflesia Arnoldi dan Rhizanthes.
Sejak tahun 1930 silam, tambah Joni, kawasan hutan Batang Palupuah telah ditetapkan sebagai kawasan cagar alam. Sejak penetapan itu, dirinya mengira bahwa ada ribuan bunga rafflesia yang telah mekar dengan sempurna di kawasan Cagar Alam tersebut.
“Tapi setelah ditetapkan, sebelum ditetapkan sudah banyak juga bunga ini, dari jaman Belanda sudah ada,” jelas Joni.
Di cagar Alam Batang Palupuah itu, tampak bunga rafflesia yang mekar di lereng perbukitan masuk ke dalam gugusan bukit barisan. Kedua bunga yang mekar ini berada di lokasi yang berbeda dengan jarak antar keduanya adalah kurang lebih dua ratus meter.
Di sekitar bunga raflesia yang mekar, terlihat beberapa bunga rafflesia lainnya yang sudah mati. Namun, ada juga beberapa bunga yang ditemukan baru tumbuh dan beberapa bunga lainnya yang menunjukkan tanda-tanda akan mekar.
Untuk ukurannya sendiri, kelopak yang dimiliki oleh kedua bunga raflesia dari ujung ke ujung berukuran sekitar enam puluh centimeter lebih.
Jika ingin mengunjungi cagar alam Batang Palupuah ini, kamu akan menempuh jarak sejauh 13 km dengan waktu tempuh kurang lebih dua puluh menit jika berkendara dari pusat Kota Bukittinggi.
Pintu masuknya berada di Jalan lintas Bukittinggi-Padang Sidempuan sebelum tanjakan kodok Palupuah. Sebelum kamu memasuki kasawan cagar alam tersebut, terlebih dahulu kamu harus melewati sawah-sawah dan perkampungan warga.
Dari jalan lintas menuju pintu masuk ke kawasan cagar alam, jarak yang harus ditempuh adalah kurang lebih sejauh satu kilometer dan untuk kendaraan motor bisa masuk hingga ke pintu.
Kemudian dari pintu, kamu harus berjalan lagi kurang lebih 300 hingga 500 meter dengan jalan yang sedikit menanjak untuk bisa sampai ke lokasi dan melihat langsung mekarnya bunga rafflesia di cagar alam Batang Palupuah ini.