Pernah kah anda mendengar nama tanaman bernama ‘sukulen’? Mungkin sampai saat ini nama tanaman ini masih terdengar sangat asing di telinga. Sukulen adalah jenis tanaman yang biasanya dapat ditemukan dari dataran tinggi. Tanaman yang memiliki nama latin ‘succos’ ini ini dapat mengandung banyak air di dalam batang tanamannya sehingga membuat tanaman ini menjadi tampak sedikit tebal. Namun tanaman ini tidak dapat dengan mudah ditanam di berbagai media tanam. Di bawah ini akan dibahas bagaimana membuat media tanam sukulen yang benar.
Selain Media Tanam Sukulen, Beberapa Faktor Ini Juga Mendukung Tumbuh Kembang Tanaman
Sebelum menuju ke bagaimana membuat media untuk menanam sukulen, lebih baik harus mengenal karakteristik tanaman ini lebih dulu. Bagi tanaman sukulen, air adalah komponen utama untuk membuatnya hidup lebih lama. Walaupun dalam masa kekeringan sekalipun, sukulen akan tetap dapat bertahan berkat cadangan air di dalam batang dan daunnya.
Untuk menanam sukulen terlebih lagi di dataran rendah, tidak boleh sembarang media digunakan. Karena banyak yang sudah mencoba dan selalu gagal dalam menangani tanaman yang satu ini. Dalam mendukung tumbuh kembang tanaman ini, diperlukan media tanam yang baik seperti pemilihan pot yang tepat, atau pasir yang sesuai, tidak boleh terlalu tandus maupun terlalu becek.
Sebenarnya bukan hanya medianya saja sebagai faktor utama tanaman sukulen ini dapat tumbuh atau tidaknya, bisa juga karena faktor lokasi dan pencahayaan didaerah sekitar. Seperti yang diketahui, bahwa sukulen lebih baik tumbuh di tempat dataran tinggi yang cukup memiliki udara yang dingin. Namun setidaknya dengan media yang tepat, dapat berpeluang membuat tanaman ini tumbuh subur.
Beberapa media tanam yang baik dan dapat digunakan untuk mendukung sukulen agar berkembang dengan baik, seperti :
- Pasir biasa (jangan terlalu tandus atau terlalu becek)
- Pupuk kering
- Pasir malang
- Sekam bakar
Lalu jika media tanam di atas sudah terpenuhi, langkah apa lagi yang harus dilakukan untuk merawat sukulen agar bertahan lama hidup? Caranya sebenarnya tidak sulit, karena tergantung sang perawat tanaman sendiri telaten atau tidak. Jika dalam satu atau dua hari tanaman terlihat memberikan perubahan buruk, segera beri tindakan lain. Berikut beberapa yang dapat dilakukan dalam perawatan sukulen:
- Putuskan ingin merawat tanaman sukulen jenis apa, sesuai selera
Tanaman sukulen banyak jenisnya, namun jika anda tinggal di dataran rendah atau di perumahan biasa, sebaiknya memilih tanaman lidah buaya dan kaktus. Kedua tanaman tersebut yang mayoritas dirawat oleh orang-orang di dataran rendah. Biasanya dapat digunakan untuk hiasan depan rumah, atau memang merawat karena memang melihat dari sisi manfaatnya. Seperti lidah buaya yang memiliki banyak manfaat dan kegunaan. Selain itu kedua tanaman itu tidak perlu memerlukan perawatan yang sulit.
- Jika sudah menentukan ingin memilih sukulen jenis apa, pilih lah pupuk yang tepat untuk tanaman
Memberi pupuk ke tanaman sama halnya memberi makanan kepada tubuh manusia. Dengan sudah berniat merawat lidah buaya atau kaktus, harus sering rajin mengganti pupuk minimal dua minggu sekali.
- Menentukan media tanam yang cocok
Carilah media tanam yang memiliki kandungan air yang minim, karena di dalam tanaman itu sudah mengandung banyak air jadi tidak perlu khawatir. Namun bukan berarti tidak perlu disiram setiap hari.
- Kuantitas penyiraman yang cukup
Memilih media tanam yang minim kandungan air bukan berarti tidak boleh disiram air setiap hari ya. Apapun jenis tanamannya, jika lebih sering disiram akan membuatnya tumbuh subur lebih cepat.
- Pencahayaan yang cukup
Bukan hanya butuh air, tanaman juga membutuhkan cahaya untuk tumbuh dan berkembang. Oleh karena itu, tanaman sukulen jenis lidah buaya atau pun kaktus seringkali diletakkan di depan rumah, karena tempat tersebut yang memiliki peluang cahaya yang lebih banyak dibanding di dalam rumah. Tanaman yang kekurangan cahaya matahari akan mudah kering dan layu.
Cukup mudah bukan melakukan tips untuk merawat tanaman sukulen anda. Tidak sulit, asal dilakukan secara rutin dan teliti. Jangan lupa, sesekali untuk melihat perkembangan tanaman anda apakah berkembang sehat atau tidak. Jadi, apapun jenis tanaman sukulen yang dipunya di rumah asal kan dirawat dengan baik, pasti akan bertumbuh dengan baik pula. Jadi bukan hanya karena media tanam sukulen saja yang harus diperhatikan, namun intensitas anda di rumah dalam merawatnya juga harus ditingkatkan.