Mediatani – Kita pasti sering mendengar istilah, jangan melihat sesuatu dari luarnya. Yah, ini berarti bahwa Kita tidak boleh menyimpulkan baik buruknya sesuatu hanya melihat dari luarnya saja. Bisa jadi sesuatu yang terlihat buruk justru bermanfaat bagi Kita ataupun sebaliknya,
Terkait hal ini, ada satu tanaman yang terbukti bahwa Kita tidak boleh melihatnya hanya dari luar, yaitu tumbuhan bunga trompet. Tumbuhan ini memiliki bunga yang sangat cantik, namun ternyata bunga yang cantik itu sangatlah mematikan.
Dilansir dari idntimes, bunga trompet ini memeliki fakta menarik, diantaranya adalah:
1. Memiliki banyak spesies
Bunga trompet ini masuk kedalam tumbuhan berbunga dari genus Brugmansia. Ada tujuh spesies dari tumbuhan bunga trompet ini, di antaranya adalah bunga trompet putih (Brugmansia suaveolens), bunga trompet merah (Brugmansia sanguinea) dan bunga trompet emas (Brugmansia aurea).
Dilansir dari Laman Britannica, menyebutkan bahwa seluruh spesies bunga trompet ini tumbuh secara alami di Pegunungan Andes, Amerika Selatan. Tetapi, bunga ini juga banyak dikembangbiakkan dan digunakan sebagai tanaman hias di sejumlah daerah yang memiliki iklim tropis ataupun sedang.
2. Bunganya berbentuk trompet yang cantik
Tumbuhan bunga trompet ini termasuk dalam jenis tumbuhan semak yang mampu tumbuh dengan cukup besar. Bahkan tingginya bisa mencapai hingga delapan meter. Tentu saja bunga yang menyerupai terompet ini menjadi bagian yang paling menarik dari tumbuhan ini.
Bunganya berukuran cukup besar. Panjangnya bisa mencapai lima puluh cm dan lebarnya tiga puluh cm saat mekar. Diketahui bunga yang sangat cantik ini memiliki berbagai warna. Terkhusus pada bunga trompet merah, seluruh spesies dari tumbuhan ini juga mempunyai bunga yang wangi secara alami.
3. Seluruh bagian tumbuhan ini beracun
Tetapi siapa sangka, di balik kecantikannya, bunga trompet ternyata menyimpan rahasia yang mengerikan. Diketahui bahwa seluruh bagian tumbuhan ini, dari akar hingga bunganya, mengandung racun yang mematikan!
Tanaman ini memiliki kandungan yang mencakup atropin sehingga mampu membuat sakit kepala dan penglihatan kabur serta scopolamine yang bisa menyebabkan mual dan muntah.
Dilansir dari Laman WebMD menyebut bahwa jika mengonsumsi bagian mana pun dari tumbuhan ini, Kita bisa dibuat kebingungan. Selain itu, akan timbul rasa haus yang luar biasa, demam, dan jantung kemudian berdebar-debar. Efek yang lebih parah, Kita akan berhalusinasi, kehilangan ingatan, kelumpuhan, bahkan kematian.
4. Seringkali disalahgunakan
Karena memiliki efek halusinasi, tumbuhan ini seringkali disalahgunakan. Para dukun di sekitar Pegunungan Andes, misalnya, suka memanfaatkan tumbuhan ini. Konon, bunga terompet ini difungsikan untuk berhalusinasi dan berhubungan dengan dunia roh.
Dilansir dari Laman Education Quizzes yang juga melaporkan bahwa para pengguna narkoba seringkali memanfaatkan tumbuhan ini untuk mendapatkan sensasi halusinasi. Namun, efeknya bisa lebih mengerikan dari yang dibayangkan. Dalam satu kasus, misalnya, seseorang sampai memotong beberapa bagian tubuhnya saat berhalusinasi karena tumbuhan ini.
Tumbuhan ini juga sering dimanfaatkan oleh para penjahat untuk membius korbannya. Oleh sebab itu, beberapa negara melarang membudidayakan tumbuhan ini. Sementara, dii Indonesia itu sendiri, budidaya bunga terompet ini tidak dilarang. Namun, kalau kamu mau menanamnya, kamu harus sangat berhati-hati.
5. Berfungsi sebagai obat
Meski beracun dan mematikan, sebenarnya tumbuhan bunga trompet ini pun memiliki manfaat lain. Tumbuhan ini dapat digunakan sebagai obat tradisional alami, misalnya seperti obat asma, reumatik, artritis, dan juga iritasi kulit.
Tetapi meskipun bisa dimanfaatkan sebagai obat, dilansir dari laman WebMD yang mengingatkan bahwa belum ada penelitian ilmiah yang terkait tentang berapa banyak dosis yang tepat untuk pengaplikasiannya. Sehingga perlu waspada jika ingin menggunakannya sebagai obat.
Itulah fakta terkait tumbuhan bunga trompet, tumbuhan berbunga cantik yang ternyata mematikan. Cantik belum tentu baik, begitu pula sebaliknya. Betul tidak?
