Mediatani – Seringkali tanaman hias kita mendapat serangan dari hama serangga meskipun telah dirawat dengan baik. Hama serangga itu bisa berupa kutu sisi, kutu putih, agas jamur, tungau laba-laba, siput dan masih banyak lagi yang lainnya.
Namun, saat ini sudah banyak cara yang dapat digunakan untuk membasmi hama serangga tersebut. Dari berbagai cara itu, pemanfaatan sabun insektisida merupakan salah satu pilihan termudah.
Hal ini disebabkan karena sabun insektisida ini bisa dibuat sendiri dengan menggunakan beberapa bahan sederhana tanpa bahan kimia dan racun.
“Ini sering merupakan ramuan buatan sendiri yang sederhana yang mencampur produk berbasis sabun (baik cair atau padat) dengan air hangat dan seringkali beberapa bentuk minyak sayur,” ungkap Andrew Gaumond seorang ahli hortikultura yang juga merupakan ahli botani, dan direktur konten di Republik Petal.
Dikutip dari Well and Good, Senin (30/8/2021), menurut Andrew, jika dibandingkan dengan pestisida yang berbahan kimia di pasaran, sabun insektisida ini lebih ramah lingkungan.
Terkait hal ini, Erin Marino, Pakar Tanaman dan Direktur Pemasaran di The Sill berpendapat bahwa sabun insektisida merupakan pilihan cerdas untuk mengendalikan hama tanaman hias.
“Ini relatif aman untuk digunakan di sekitar hewan peliharaan dan anak-anak dan tidak memiliki bahan kimia keras yang dapat dikandung oleh pestisida yang lebih kuat,” sebut dia.
Sabun ini mampu membasmi hama serangga yang memiliki tubuh lunak seperti kutu daun. Kekurangannya, kekuatan dari sabun insektisida tidak terlalu kuat untuk membasmi hama yang tubuhnya keras, seperti kumbang.
Cara membuat sabun insektisida
Dilansir dari laman kompas.com, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membuat sabun insektisida, menurut para pakar tanaman tersebut:
1. Sabun cair dan minyak sayur
Marino menyarankan untuk menggunakan sabun cair ringan dan dicampur dengan sedikit minyak sayur atau minyak kelapa ke dalam air. Hal ini dilakukan agar sabun bisa lebih encer agar tidak membahayakan tanaman. Jika tidak memiliki minyak, tak mengapa.
2. Sabun cair, minyak, dan air hangat
Gaumond menyarankan menggunakan satu sendok sabun cair cuci piring atau bisa juga sabun cuci tangan tanpa pewangi yang kemudian dicampurkan dengan lima sendok minyak sayur lalu larutkan sekitar 16 ons air hangat. Setelah itu masukkan dalam botol semprot lalu kocok hingga tercampur seluruhnya.
Cara menggunakan sabun insektisida
Setelah sabun insektisida sudah siap, disarankan agar sabun insektisida disemprotkan secara merata ke permukaan tanaman yang terkena infeksi. Pada dasarnya, penyemprotan dilakukan pada bagian yang kemungkinan besar akan ditempati oleh hama serangga.
Semprotkan secukupnya hingga permukaannya basah tetapi jangan sampai menetes.
Menurut Darryl Cheng, sang penulis The New Plant Parent dan sekaligus pencipta House Plant Journal, mengatakan tentang pentingnya untuk menyemprotkan sabun insektisida ini secara rutin yaitu sekitar seminggu sekali.
Sebab, telur dari hama serangga ini sedikit kebal dari semprotan insektisida, sehingga harus dilakukan secara rutin untuk bisa membasminya.
