Kayu tetap jadi primadona, makanya banyak yang kejar tanam pohon cepat gede. Tapi, kayu dari pohon yang kilat tumbuhnya, kayak jabon, kualitasnya seringkali kurang oke. Alhasil, gampang banget diserang rayap. Nah, biar kayu awet dan gak jadi santapan rayap, perlu perlindungan ekstra nih.
Untungnya, ada trik alami buat ngelawan rayap, yaitu pakai buah kecubung! Si buah ini punya kandungan racun alkaloid yang super kuat. Sebelumnya udah diteliti juga lho, caranya 16 kg buah kecubung dijemur 3 hari, terus diblender dan diekstrak pakai methanol. Abis itu, ampas bijinya disaring dan methanolnya diuapkan di suhu 45°C.
Ekstrak kecubung ini bentuknya cair dan mesti dicampur air dulu. Hasilnya? Makin tinggi konsentrasinya dan makin lama kayunya direndam, daya serap dan retensi kayu juga ikutan naik. Daya serap itu total cairan pengawet yang nempel di kayu. Kalau retensi, jumlah bahan pengawet yang beneran meresap ke dalam kayu.
Uji coba anti rayap juga kasih hasil serupa. Makin tinggi konsentrasi ekstrak dan makin lama direndam, makin banyak rayap yang tewas. Selain itu, bobot kayu gak banyak berkurang dan kerusakannya juga minim. Contohnya, kayu yang direndam dalam 20% ekstrak kecubung selama 5 hari bisa bikin 89% rayap modar!
Sampai sekarang, rayap masih jadi musuh bebuyutan kayu. Seringnya mereka nyelonong masuk rumah dan bikin rusak perabotan kayu. Ini gara-gara habitat mereka yang berubah drastis. Makanya, banyak rayap yang ngincer kayu di rumah kita dan jadi ancaman buat bangunan.
Biasanya, kalau ada rayap di rumah, suka ditandain sama laron yang beterbangan. Laron ini fase rayap yang lagi cari makan dan tempat buat bikin sarang baru.
Selain pengawet alami, biasanya produsen kayu pakai pengawet kimia. Tapi, meski alami, kekuatan pengawet dari buah kecubung ini gak kalah hebat lho sama pengawet kimia!