Mediatani – Desa Bonelemo Utara, yang terletak di Kecamatan Bajo Barat, Kabupaten Luwu, perlahan-lahan bertransformasi dari desa tertinggal menjadi desa yang berpotensi sebagai sentra komoditas hortikultura strategis. Saat ini, Desa Bonelemo Utara masih berstatus desa tertinggal berdasarkan Indikator capaian Sustainable Development Goals (SDGs).
Upaya transformasi ini didukung oleh kolaborasi yang kuat antara masyarakat setempat dan tim pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Pemberdayaan Desa Binaan oleh Universitas Cokroaminoto Palopo (UNCP). Melalui program ini, Desa Bonelemo Utara diharapkan mampu mengatasi berbagai tantangan yang menghambat kemajuan sektor pertaniannya.
Desa ini selama bertahun-tahun menghadapi masalah besar dalam pengelolaan lahan pertaniannya. Banyak lahan yang seharusnya produktif justru menjadi lahan tidur, disebabkan oleh kurangnya akses informasi, teknologi, modal, serta pengetahuan yang cukup dalam mengelola hasil pertanian.
Namun, sejak tahun 2022, Universitas Cokroaminoto Palopo mulai berperan aktif melalui berbagai program seperti Kuliah Kerja Nyata (KKN), Praktek Kerja Lapangan (PKL), hingga penelitian, yang menjadikan desa ini sebagai mitra kerja strategis. Puncaknya, pada tahun 2024, tim PKM UNCP berhasil mendapatkan hibah dari Kemenristekdikti untuk mengembangkan program desa binaan berbasis hortikultura.
Dipimpin oleh Dr. Masluki, SP., M.P., bersama Iriansa, ST., M.Si., Erni Firdamayanti, S.TP., M.Si., dan Astrina Nur Inayah, S.TP., M.Si., tim ini berfokus pada pemberdayaan kelompok tani setempat, yaitu Kelompok Tani Mappideceng dan Hikmah. Mereka memilih sembilan komoditas hortikultura strategis seperti melon, cabai, tomat, semangka, buncis, bawang merah, terong, jagung manis, dan pare.
“Pemilihan Sembilan komoditas ini bukan tanpa alasan. Kondisi agroklimat Desa Bonelemo Utara sangat mendukung pertumbuhan komoditas tersebut, ditambah dengan adanya peluang pasar yang menjanjikan,” ungkap Masluki melalui siaran pers yang diterima mediatani.co pada 17/9/2024.
Pemberdayaan yang dilakukan tim UNCP bukan hanya sekadar memberikan bantuan fisik, tetapi juga menyentuh aspek pengetahuan dan teknologi. Petani setempat diajak untuk mengikuti pelatihan yang komprehensif, mulai dari teknik budidaya, pembibitan, pengolahan lahan, hingga pengendalian hama dan pasca panen.
“Selain itu, teknologi pertanian modern juga diperkenalkan, seperti penggunaan alat dan mesin pertanian yang tepat guna. Dengan pendekatan ini, petani di Bonelemo Utara diharapkan mampu meningkatkan produktivitas pertanian mereka secara berkelanjutan” tambah Masluki.
Tak hanya itu, tim PKM juga turut mendampingi para petani dalam pengolahan hasil pertanian agar memiliki nilai jual yang lebih tinggi. Dari sebelumnya hanya menjual produk segar, kini desa ini memiliki potensi untuk menghasilkan produk olahan yang bernilai ekonomis.
“Upaya ini tentu membuka jalan bagi desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya melalui peningkatan pendapatan dari sektor pertanian” tutur Masluki.
Tanggapan Pemerintah Desa Bonelemo Utara
Kepala Desa Bonelemo Utara, Jamaluddin, S.An., mengungkapkan rasa terima kasihnya yang mendalam kepada Universitas Cokroaminoto Palopo dan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi atas dukungannya dalam program ini.
Menurutnya, program desa binaan ini tidak hanya membawa perubahan dari segi ekonomi, tetapi juga mengubah cara pandang masyarakat terhadap potensi besar sektor pertanian di desa mereka.
Baginya, program PKM ini telah memberikan dampak nyata. Masyarakat yang sebelumnya kurang antusias terhadap sektor pertanian, kini aktif terlibat dalam berbagai kegiatan penyuluhan dan bimbingan teknis.
“Berkat pengalaman belajar langsung di lapangan, petani menjadi lebih percaya diri dalam mengelola lahan dan hasil panen mereka.” Ungkap Jamaluddin.
Desa Bonelemo Utara kini sedang menapaki jalur yang cerah menuju kemajuan sebagai sentra hortikultura strategis. Diharapkan melalui kolaborasi yang kuat antara akademisi dan masyarakat, desa ini bukan hanya bertransformasi, tetapi juga menginspirasi desa-desa lain untuk melakukan hal yang sama.
Melalui inovasi, pemberdayaan, dan gotong royong, masa depan yang cerah kini semakin dekat di Desa Bonelemo Utara.