Produktivitas Padi Gorontalo Meningkat Melalui Program Agro Solution

  • Bagikan
Sumber foto: tribunnews.com

Mediatani – Sektor pertanian kembali menjadi sorotan terkait inovasi maupun program baru yang dibuat terkhusus untuk Kabupaten Gorontalo. Program Agro Solution Pupuk Kaltim dinilai memiliki peran penting dan berhasil meningkatkan hasil pertanian di Gorontalo. Terjadi peningkatan produktivitas hingga 80 persen terutama pada komoditas padi. Rahmad Pribadi selaku Direktur Utama Pupuk Kaltim bersama Rachmad Gobel selaku Wakil Ketua DPR RI melakukan panen demplot di Desa Hutabohu, Kecamatan Limboto Barat Gorontalo pada Hari Rabu (27 Januari 2021).

“Kita berhasil mendapatkan hasil panen sebesar sepuluh ton sejak tiga bulan demplot ini dibuat pada lahan 1,5 hektar (Ha). Panen sebelumnya hanya mencapai maksimal 5-6 ton saja per hektarnya. Bisa dikatakan bahwa program Agro Solution ini cukup efektif untuk pertanian terintegrasi dengan pemakaian pupuk non subsidi yang melibatkan kerja sama multipihak,” ujar Rahmad.

Melihat kesuksesan dari program Agro Solution, Pupuk Kaltim bersama Pupuk Indonesia Grup optimis target ketahanan pangan dan kemandirian petani dapat tercapai secara maksimal,” ujar Rahmad Pribadi.

Konsep dari Agro Solution adalah pendampingan secara optimal untuk memperbaiki sub margin atau rantai pasok dari hulu hingga ke hilir. Mulai dari kesiapan petani, penyediaan agro input seperti pupuk dan obat tanaman, termasuk pendanaan petani melalui kerjasama Himbara untuk pengelolaan lahan, hingga offtaker untuk jaminan pembelian hasil pertanian dengan harga yang lebih baik. Sehingga inti gagasan program Agro Solution sebagai upaya meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani

“Adanya kemudahan dan jaminan yang diberikan, petani bisa lebih maksimal mengelola lahan dan komoditas, didukung pendampingan berkelanjutan serta asuransi pertanian untuk antisipasi gagal panen,” terang Rahmad, dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis (28/1/2021).

Konsep pertanian Agro Solution diyakini dilaksanakan dengan cara berkesinambungan, sehingga hasil pertanian masyarakat dan daerah mampu lebih optimal. Hal itu disebabkan adanya kenaikan hasil yang signifikan pada pelaksanaan program yang telah dijalankan diberbagai wilayah distribusi Pupuk Kaltim dan Pupuk Indonesia Grup. Sehingga peningkatan kesejahteraan petani pun juga ikut meningkat. “Selama tahun 2020, Pupuk Kaltim telah melaksanakan Agro Solution lebih dari 2.000 hektare di berbagai daerah dan ke depan akan terus kami perluas, termasuk di Gorontalo,” tandas Rahmad Pribadi.

Rachmat Gobel selaku Wakil Ketua DPR RI menyampaikan apresiasinya terhadapa program Agro Solution tersebut. Program ini merupakan inovasi sektor pertanian yang berhasil meningkatkan produktivitas pertanian secara signifikan. Penggunaan pupuk non subsidi melalui kerja sama terintegrasi multipihak dalam membantu kerja petani, mampu memberikan hasil yang lebih optimal dibanding hanya mengandalkan pupuk subsidi.

Terlebih kemudahan terserapnya hasil pertanian melalui offtaker yang juga difasilitasi program ini, menjadi jaminan peningkatan kesejahteraan petani karena kualitas produksi yang dihasilkan sangat baik. “Jadi ke depan tidak ada lagi persoalan klasik seperti harga gabah murah saat panen dan pupuk yang susah didapat. Sebab dengan menggunakan pupuk non subsidi melalui skema Agro Solution, produksi pertanian terbukti jauh lebih hemat dan hasil lebih maksimal,” tutur Rachmat Gobel.

Dengan adanya program Agro solution, diharapkan petani akan lebih sejahtera dengan berbagai kemudahan yang didapat selama masa tanam hingga panen, dan Gorontalo ke depan mampu bangkit menjadi salah satu provinsi penyumbang komoditas pertanian terbesar di Indonesia.

“Kami sangat mendukung program Agro Solution diperluas, agar produktivitas pertanian Kabupaten Gorontalo mampu mencapai kesejahteraan yang lebih baik. Ini akan terus kita kawal,” pungkas Rachmat Gobel

  • Bagikan