Mediatani – Penggunaan pupuk dalam tanaman merupakan salah satu hal yang wajib dilakukan bagi Anda yang senang berkebun atau becocok tanam. Pupuk itu sendiri merupakan bahan-bahan atau material yang ditambahkan pada media tanam untuk mencukupi kebutuhan hara yang diperlukan tanaman sehingga mampu bertumbuh dan berkembang dengan baik. Material pupuk dapat berupa bahan organik ataupun non-organik.
Pemberian pupuk pada tanaman secara berkala dan teratur membantu tanaman tercukupi kebutuhannya. Untuk mendapatkan pupuk, Anda bisa dengan membeli bermacam-macam pupuk yang dijual di toko pertanian.
Tetapi beberapa orang enggan untuk mendapatkannya di toko karena harus mengeluarkan uang. Tenang saja karena ada solusi yang dapat dicoba yaitu menggunakan pupuk bahan alami yang dapat ditemukan di sekitar. Bahan yang digunakan pun murah meriah dan mudah untuk didapatkan.
1. Agar-agar
Salah satu bahan yang dapat digunakan sebagai pengganti pupuk adalah agar-agar. Bahan ini dapat menyuburkan tanaman terutama tanaman hijau. Cara pembuatan adalah dengan mencampur satu hingga dua sendok makan agar-agar bubuk yang dilarutkan dalam segelas air panas. Setelah agar-agar larut, campur larutan agar-agar ini ke dalam 3 gelas air dan aduk rata. Setelah larutan diaduk rata, siramkan ke akar tanaman anda. Penggunaan agar-agar ini pun cukup murah dan bisa dijadikan pilihan alternatif.
2. Abu dari Kayu Bakar
Bila Anda memiliki ranting pohon yang sudah kering atau sampah kayu lainnya, bahan tersebut bisa dimanfaatkan abu dari hasil pembakarannya. Abu dari kayu bakar ternyata dapat menyuburkan tanaman dan berperan sebagai pupuk yang cukup murah. Bahkan Anda tidak perlu mengeluarkan uang sepeser pun apa bila kayu tersebut ada di sekitar rumah tempat tinggal.
3. Air Rendaman Kulit bawang
Selain pupuk, Anda bisa mendapatkan nutrisi tambahan bagi tanaman dari air rendaman kulit bawang. Kulit bawang merah, bawang putih, maupun bawang Bombay yang sudah tak terpakai bisa direndam di dalam air hangat semalaman. Keesokan harinya, air tersebut dapat digunakan untuk menyiram tanaman di pagi hari.
4. Ampas Teh
Meminum teh secara teratur selain memberikan manfaat tenang bagi tubuh, ampas nya yang sudah tak terpakai juga bisa memberi manfaat tambahan pada tanaman Anda. Ampas yang direndam air semalaman akan dapat dijadikan nutrisi bagi tanaman. Rendam ampas tersebut semalaman dan siramkan pada tanaman Anda di pagi hari keesokan harinya.
5. Kulit Telur
Ternyata, kulit telur yang seringkali kita buang dapat digunakan juga untuk menyuburkan tanaman. Caranya pun sangat mudah, kulit telur perlu ditumbuk halus beserta dengan arang. Kulit telur yang telah ditumbuk dan dicampur dengan arang ini dapat langsung ditaburkan ke dekat akar lalu disiram agar larut ke dalam tanah. Selain kulit telur, air bekas rebusan telur pun dapat digunakan untuk menyuburkan tanaman. Siramkan air bekas rebusan telur yang sudah didinginkan ke akar tanaman.
6. Kulit Pisang
Simpanlah selama beberapa hari hingga kulit pisang berwarna kecoklatan dan tampak kering. Tumbuk kulit pisang hingga lembut, lalu taburkan tiap pagi dan sore pada tanaman.
7. Sisa Obat-Obatan
Obat-obatan yang berbentuk tablet yang sudah tidak dimakan atau kadaluarsa bisa digunakan sebagai pupuk tanaman. Obat tersebut perlu ditumbuk hingga halus dan ditaburkan pada tanaman. Siram agar obat larut dan diserap oleh tanaman.
Berbagai cara mudah dan murah memang dapat dilakukan untuk membantu menyuburkan tanaman. Selain mudah, cara tersebut pun sangat efektif dan ramah lingkungan.
