Tips Mudah Membuat Tanah Menjadi Subur

  • Bagikan
Kesuburan tanah
Menjaga kesuburan tanah

Mediatani – Memiliki banyak tanaman di sekitar perkarangan rumah memang sangat menyegarkan. Daerah sekitar rumah akan tampak lebih hidup dan hijau. Banyak orang pun mengimpikan lingkungan yang sejuk agar dapat membuat area hunian lebih nyaman.

Saat ini, berkebun bukan lagi hal yang sulit untuk dilakukan. Siapa pun dapat berkebun dimana pun. Tak hanya di daerah pedesaan dan punya lahan yang luas, berkebun secara modern dapat dilakukan di daerah perkotaan dengan lahan sekitar rumah yang terbatas.

Dahulu orang berpikir bahwa untuk berkebun, harus dilakukan pada lahan yang besar dan membutuhkan tenaga ekstra. Padahal, saat ini pandangan seperti itu sudah dipatahkan karena masyarakat dapat membuat lahan sendiri di depan rumah. Memang awalnya tidak mudah, tetapi dengan ketekunan, tentu saja perkarangan rumah akan menjadi lebih indah.

Dalam berkebun, tentu saja banyak hal yang harus diperhatikan agar bisa berhasil. Salah satu hal yang paling menentukan berhasil tidaknya tanaman yang ingin dirawat adalah kesuburan tanah.

Kesuburan tanah menjadi kunci utama karena tanaman pada dasarnya mendapatkan nutrisi dari tanah. Oleh karena itu, pemberian pupuk harus diperhatikan untuk mendapatkan kesuburan tanah yang sesuai.

Berikut adalah beberapa tips mudah yang bisa membantu Anda untuk membuat tanah lebih subur

1. Menggemburkan Tanah

Salah satu hal yang dapat dilakukan untuk mendapatkan tanah yang subur adalah menghancurkan tanah yang padat dengan sekop yang membuat tanaman lebih mudah menembusnya dan memaksimalkan perkembangan.

Selain itu, penggemburan ini juga dilakukan agar udara bisa mengalir dan membuat media tanam itu sendiri bisa bernafas dengan cukup. Cara yang cukup mudah ini dapat dilakukan di saat senggang sambil menjalani hobi berkebun Anda. Tentu saja sangat mengasyikkan.

2. Siram Secara Berkala

Menyiram tanaman merupakan salah satu bagian merawat tanaman agar tetap tumbuh dengan baik. Namun, rupanya menyiram tanaman pun tidak bisa sembarangan.

Idealnya menyiram tanaman dilakukan pada pagi hari, dimana pada saat ini matahari mulai muncul dan memiliki kesempatan untuk mengeringkan kelembaban yang berlebihan pada tanaman dan mencegah berkembangnya jamur.

Selain itu, suhu udara pun belum panas, sehingga memungkinkan air akan terserap oleh tanaman. Ingat untuk menyiram tanaman dengan air secukupnya, jangan kurang dan jangan berlebihan. Tujuannya adalah agar tanaman tetap mendapatkan air secara cukup dan tidak dehidrasi yang dapat menyebabkan kekeringan.

3. Manfaatkan Pupuk

Pupuk yang mengandung unsur zat hara memang sangat dibutuhkan tanaman untuk bertumbuh. Salah satu jenis pupuk yang dapat digunakan adalah pupuk kompos yang berasal dari kotoran ternak. Pupuk ini berguna sebagai penyedia kebutuhan zat hara organik pada tanah dan membantu proses penghancuran puing tanah yang agar tanah tidak lagi tandus.

4. Batasi Penggunaan Pupuk Kimia

Pupuk memang memegang peran penting dalam pertumbuhan tanaman, selain sinar matahari dan air. Pupuk kimia seperti NPK, Urea, atau ZA memang dapat dijadikan pilihan untuk memberi nutrisi pada tanah yang tandus, namun pupuk tersebut akan diserap langsung oleh tanaman. Anda tidak boleh menggunakan terlalu banyak pupuk kimia karena dapat mencemari air tanah dan membuat tanah menjadi asam dan keras.

Berkebun memang dapat menjadi sebuah aktivitas sehari-hari yang sangat menyenangkan. Selain membuat perkarangan rumah menjadi cantik, kegiatan ini diklaim dapat menghilangkan stress dan membuat Anda bahagia. Rumah pun menjadi lebih sejak dan kelihatan hijau.

Salurkan Donasi

  • Bagikan
Exit mobile version