Yuk Cari Tahu Apa Saja Produk Turunan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan Indonesia

  • Bagikan

MediataniBioteknologi merupakan suatu kegiatan atau aktivitas dari suatu proses biologi dengan produksi barang dan jasa sebagai upaya dalam menghasilkan sesuatu serta meningkatkan mutu dari hasil produksi tersebut, yang memiliki manfaat bagi kepentingan manusia baik secara langsung maupun tidak langsung.

Dengan kata lain, bioteknologi kelautan merupakan teknik penggunaan biota laut atau bagian dari biota laut  (seperti sel atau enzim) untuk membuat atau memodifikasi produk, memperbaiki kualitas genetik atau fenotip tumbuhan dan hewan, serta mengembangkan atau merekayasa organisme sebagai upaya pemenuhan kebutuhan maupun keperluan tertentu.

Beberapa produk turunan bioteknologi yang bersumberkan dari bahan baku perikanan dan kelautan termasuk produk-produk sumber daya hayati yang bernilai tinggi, dan pengembangannya dapat menjadi salah satu tumpuan sumber pembangunan ekonomi biru yang berkelanjutan bagi Indonesia di masa yang akan datang.

Adapun komoditas dengan daerah yang berpotensi menjadi lokasi produksi sumber daya alam kelautan dan perikanan untuk dikembangkan sebagai produk turunan bioteknologi, di antaranya

1. Rumput Laut

Rumput laut merupakan komoditas yang menjadi salah satu sumber pemasukan atau devisa negara di Indonesia yang berasal dari sektor kelautan dan perikanan.

Daerah yang menjadi lokasi konsentrasi penting untuk produksi rumput laut Indonesia yaitu di wilayah Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Timur, Jawa Timur, Maluku, dan Kalimantan Utara.

2. Ikan Budidaya

Ikan budidaya menjadi salah satu komoditas bahan baku andalan. Karena itu, sangat penting untuk mengembangkan produksi perikanan budidaya air tawar (seperti ikan nila dan ikan patin) sebagai produk turunan dari bioteknologi kelautan dan perikanan.

Peran Bioteknologi dalam budidaya ikan mempunyai cakupan yang cukup luas, di antaranya rekayasa genetika, rekayasa lingkungan, penanggulangan penyakit, serta manajemen pakan.

Komoditas ikan patin memiliki daerah produksi yang berkonsentrasi di wilayah Kalimantan, Jawa, dan Sumatera Selatan.

Sedangkan, komoditas ikan nila memiliki daerah produksi yang berkonsentrasi di wilayah Jawa Barat, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Sulawesi Utara.

3. Udang

Kitosan merupakan produk turunan bioteknologi utama yang dapat diperoleh dari udang. Kitosan adalah derivate kitin yang diperoleh dengan cara deasetilasi terhadap kitin.

Kitin dan kitosan serta derivatnya memiliki aplikasi yang sangat luas di berbagai bidang, mulai dari industri farmasi, kosmetik, makanan, pertanian, maupun industri kimia.

Produksi udang tersebar sangat luas di berbagai daerah di Indonesia. Beberapa wilayah yang menjadi konsentrasi produksi produk turunan bioteknologi udang, di antaranya terletak di Jawa Barat, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Lampung, dan Sumatera Selatan.

4. Teripang

Teripang memiliki banyak manfaat bagi masyarakat. Umumnya teripang dikelola dan digunakan sebagai makanan maupun obat tradisional, karena kandungan nutrisi dengan kualitas yang tinggi dan juga mengandung senyawa bioaktif, yang dapat dikembangkan dalam sektor industri farmasi, kosmetika, dan nutrisetkal.

Daerah yang menjadi sentra penangkapan teripang terletak di wilayah Maluku dan Kalimantan Selatan

  • Bagikan