Mediatani – Aglonema merupakan tanaman hias yang sedang populer akhir-akhir ini ya guys! Tanaman satu ini, tak hanya cantik, tapi juga mudah untuk dirawat.
Yup! Hal ini tentu membuat orang yang baru memulai berkebun tidak kerepotan. Apakah kamu juga?
Tidak jauh beda dengan tanaman lain, aglonema tentunya butuh disiram dengan rutin agar bisa tumbuh dengan subur. Namun, ada beberapa hal penting yang harus kamu perhatikan saat menyiram aglonema ya guys!
Apa saja itu? Simak selengkapnya pembahasan berikut.
Jenis Air yang Baik untuk Menyiram Aglonema
Air keran secara alami mengandung bahan kimia dari dalam tanah. Nah, ini nantinya akan menjadi tumpukan garam di dalam tanah aglonema. Maka dari itu, hindari menyiram aglonema dengan air keran ya manteman.
Gunakanlah air yang sudah disuling, seperti air mineral untuk menyiram aglonema. Hal ini karena air yang sudah disuling itu sedikit atau bahkan tidak mengandung bahan kimia, lho.
Namun, kita juga bisa memanfaatkan air hujan untuk menyiram aglonema.
Bahkan air hujan dinilai sebagai jenis air paling baik untuk menyiram aglonema karena memiliki pH yang rendah.
Kita bisa menampung air hujan di dalam wadah besar untuk stok air menyiram aglonema setelah musim hujan usai.
Atur Jadwal Penyiraman dan Sesuaikan dengan Kondisi Aglonema
Berikut merupakan beberapa kondisi yang bisa memengaruhi jadwal penyiraman aglonema:
– Paparan cahaya
Sebagian besar jenis aglonema akan bertahan dalam tingkat paparan cahaya yang berbeda.
Aglonema dapat berkembang dengan baik di bawah sinar matahari tidak langsung yang cerah. Namun, mereka juga bisa bertahan dalam kondisi dengan cahaya rendah.
Aglonema yang ditempatkan di lingkungan yang kurang cahaya bakal memiliki warna dedaunan yang lebih hijau.
Tanaman seperti ini pun membutuhkan lebih sedikit penyiraman jika dibandingkan dengan yang terkena paparan sinar matahari tidak langsung yang tinggi.
– Dalam atau luar ruangan
Lingkungan luar ruangan berbeda dengan lingkungan dalam ruangan.
Ketika aglonema tumbuh di luar ruangan ia akan mengonsumsi lebih banyak air. Hal ini lantaran tingkat penguapan yang lebih tinggi dan aliran udara yang lebih tinggi.
Jadi, jika kamu menanam aglonema di dalam ruangan harus disiram lebih jarang daripada yang di luar ruangan.
– Tingkat kelembapan
Aglonema merupakan tanaman yang berasal dari hutan hujan. Oleh karena itu mereka menyukai iklim yang lembap.
Menempatkannya di kamar mandi akan sangat bagus. Hal itu karena kamar mandi biasanya punya tingkat kelembapan yang tinggi.
Perlu diingat, semakin lembap cuaca, maka aglonema semakin sedikit membutuhkan air.
Hanya dengan Air Cucian Beras Ternyata Bisa Bikin Aglonema-mu Rimbun dan Cepat Bertunas
Selain itu guys! Ternyata hanya dengan menggunakan air cucian beras saja bisa lho membuat aglonema-mu cepat bertunas dan beranak banyak.
Ya! Seperti yang kalian tahu kan, Aglonema itu merupakan salah satu primadona yang banyak dikoleksi para pecinta tanaman hias saat ini.
Bunga yang tengah populer ini warnanya indah dengan corak unik pada daunnya membuat banyak orang mengincar Aglonema untuk dijadikan tanaman hias di rumah.
Bagi kamu, pemilik Aglonema pasti tidak sabar kan ingin agar tanamannya segera bertunas dan rimbun.
Yup! Apalagi kalau Aglonema-mu bisa beranak atau memiliki tunas anakan baru yang banyak sehingga bisa semakin diperbanyak lagi.
Tak jarang, banyak dari kita menggunakan aneka pupuk yang harganya cukup mahal untuk bisa membuat aglonema subur dan rimbun…baca selengkapnya dnegan klik di sini. (*)