Kacang panjang termasuk jenis sayuran yang banyak dicari. Kacang panjang termasuk tanaman golongan famili leguminosa yang seringkali dimanfaatkan para petani untuk mengembalikan kandungan nitrogen tanah dengan cara memanfaatkannya sebagai tanaman sela.
Mediatani – Ada banyak cara mudah yang bisa anda lakukan untuk meraih kesuksesan dengan bertani. Telah banyak petani inspiratif yang membagikan ilmu pertanian supaya mendapatkan hasil maksimal. Salah satu ilmu pertanian tersebut ialah cara menanam kacang panjang. Kacang panjang termasuk tanaman golongan famili leguminosa yang seringkali dimanfaatkan para petani untuk mengembalikan kandungan nitrogen tanah dengan cara memanfaatkannya sebagai tanaman sela. Selain sebagai tanaman sela, menanam kacang panjang juga berpotensi dari aspek ekonomi.
Kacang panjang termasuk jenis sayuran yang banyak dicari. Karena hal tersebut, budidaya kacang panjang akan memberikan keuntungan kepada anda. Terlebih lagi, kacang panjang memiliki kemampuan adaptasi yang baik terhadap iklim sehingga anda dapat dengan mudah menanamnya di sepanjang musim. Adapun cara menanam kacang panjang ini sangat mudah dilakukan. Alat dan bahan yang diperlukan pun mudah ditemukan. Untuk lebih jelasnya, anda simak saja cara bertanam kacang panjang yang kami bagikan selengkapnya dibawah ini.
Cara Menanam Kacang Panjang
Kacang panjang suka dengan udara yang panas. Untuk itu, anda harus menanamnya dalam rentang suhu 15-24 derajat celcius dan curah hujan sekitar 600-1500 mm per tahun. Hal ini dapat menjadi inspirasi petani dalam menanam kacang panjang yang baik. Berikut cara menanam kacang panjang yang tepat dan bisa menjadi inspirasi untuk para petani.
Persiapan Lahan
Kacang panjang dapat tumbuh di hampir semua jenis tanah. Supaya kacang panjang bisa tumbuh dengan optimal, anda harus menyiapkan lahan. Tanah dibuat gembur, sedikit berpasir, serta banyak mengandung humus. Ketika melakukan pembajakan, anda sebaiknya menggunakan cangkul dan lalu buat guludan dengan lebar 60 centimeter supaya akar tumbuh lebih leluasa.
Persiapan Benih
Benih kacang panjang bisa anda dapatkan dengan sangat mudah. Anda bisa membeli di toko pertanian ataupun membuat sendiri. Cara membuat benih kacang panjang itu sendiri ialah dengan membiarkan buah kacang menua serta mengering di pohon. Biji kacang panjang bisa ditanam langsung tanpa harus melalui proses pesemaian. Biji kacang panjang tersebut bisa langsung ditanam pada lubang-lubang yang sengaja dibuat dengan menggunakan kayu lancip yang dibenamkan ke tanah dengan ukuran sekitar 1-2 centimeter.
Pemupukan
Tahap pemupukan bisa dilakukan ketika kacang panjang sudah mulai merambat. Pupuk yang bisa digunakan ialah pupuk organik dan juga pupuk non organik. Apabila menggunakan pupuk organik seperti halnya pupuk kandang, sebaiknya pupuk diaduk ketika penyiapan lahan. Namun jika menggunakan pupuk non organik seperti pupuk kimia, pemupukan bisa disesuaikan menurut pertumbuhan.
Penanaman
Jarak penanaman bisa diatur sesuai selera anda. Lain halnya untuk waktu penanamannya. Anda bisa lakukan penanaman kacang panjang kapan saja, akan tetapi waktu yang lebih bagus untuk penanamannya ialah pada sore hari menjelang malam dengan permukaan tanah yang sedikit basah. Sesudah tahap penanaman, anda lakukan semprot air secukupnya. Adapun caranya ialah dengan menyemprot bagian tanah yang telah diisi biji kacang panjang supaya bibit kacang tersebut tetap basah sekaligus mempercepat proses tumbuh kembangnya menjadi kecambah.
Pemeliharaan
Dalam tahap pemeliharaan, anda lakukan penyiraman, penyulaman, penyiangan, pemupukan, pemangkasan, pengajiran, hingga pengendalian hama dan penyakit. Kacang panjang sudah bisa anda panen pada saat berumur 45 hst. Sayuran kacang panjang yang siap dipanen ialah saat telah berukuran pensil dengan warna hijau. Anda jangan menunggu kacang panjang tersebut berwarna lebih terang. Pasalnya, hal tersebut menandakan kacang panjang sudah tua serta rasanya kurang enak.
