Ketika anda ingin memulai usaha di bidang pertanian, anda bisa mencoba usaha sebagai tengkulak hasil pertanian. Tengkulak ini membeli komoditas hasil pertanian dari petani dengan cara berperan sebagai pengumpul, pembeli, pialang, pedagang, pemasaran, dan juga kreditor. Cara menjadi tengkulak hasil pertanian sebenarnya mudah untuk dilakukan. Hal ini menjadi inspirasi petani lain yang ingin berkembang. Bahkan banyak juga petani inspiratif yang membuka usaha sebagai tengkulak.
Untuk membantu petani, tengkulak perlu menyediakan tempat yang bagus untuk digunakan petani dalam menjual hasil pertaniannya. Dengan adanya peran tengkulak, petani juga akan merasa lebih yakin bahwa hasil pertaniannya mampu terjual. Hal ini membuat semangat para petani untuk giat membudidayakan komoditas pertaniannya. Tengkulak akan semakin cepat untuk bisa melihat dunia luar. Pasalnya, tengkulak pasti nantinya akan dicari oleh para pembisnis besar.
Cara Menjadi Tengkulak Sukses
Cara menjadi tengkulak diperlukan keuletan dan semangat yang tinggi. Selain itu, untuk anda yang ingin menjadi tengkulak, anda juga harus mengetahui pengetahuan mengenai pertanian dengan lebih mendalam. Langsung saja, berikut cara menjadi tengkulak hasil pertanian sukses selengkapnya untuk anda.
Membangun Kelompok Tani
Langkah awal yang bisa anda lakukan untuk menjadi tengkulak hasil pertanian yang sukses ialah membangun kelompok tani. Anda harus memiliki petani binaan atau petani yang terbiasa jual hasil pertanian mereka kepada anda. Untuk mencuri perhatian petani, anda bisa memberikan harga hasil pertanian yang lebih tinggi daripada tengkulak lain di daerah anda. Dengan cara ini, para petani tentu akan lebih memilih menjual hasil pertanian mereka kapada anda.
Koperasi Petani
Cara lain yang bisa anda lakukan ialah membuat koperasi petani. Hal ini bertujuan sebagai sarana mempermudah komunikasi dan juga jual beli hasil pertanian dengan para petani. Anda sebagai tengkulak nantinya akan membeli hasil pertanian yang dikumpulkan pada koperasi petani ke pasar induk. Dengan cara ini, anda maupun para petani tidak akan merasa dirugikan. Apabila langkah ini berjalan dengan lancar, maka usaha kulakan hasil pertanian anda akan lebih cepat berkembang dan juga mendapat kepercayaan dari para petani.
Hindari Bisnis Pinjam Meminjam
Sebagai tengkulak yang pro petani, anda seharusnya tidak terlibat dengan bisnis pinjam meminjam yang akhirnya akan mendekati ke arah rentenir. Hal ini akan membuat diri anda tidak disukai oleh para petani, LSM, lembaga pemerintah, dan lembaga lain yang membantu para petani. Jika anda ingin membantu para petani, alangkah baiknya anda membantu dengan wajar dan jangan memberikan bunga.
Sewa Tempat di Pasar Induk
Selain cara-cara di atas, anda juga bisa lakukan cara lainnya, yaitu dengan menyewa kios sendiri serta menjual hasil pertanian di kios tersebut. Anda bisa mengelola kios tersebut sendiri maupun mempercayakan pengelolaan kios kepada orang yang anda percayai. Dengan begitu, anda tetap bisa fokus pada usaha kulakan hasil pertanian dengan petani. Usaha sebagai tengkulak ini sebenarnya cukup mudah dilakukan, asalkan anda bisa menjalin hubungan baik dengan para petani dan juga para pedagang hasil pertanian di pasar.
Pertahankan Harga Jual
Sebagai tengkulak, anda harus mampu menjual hasil pertanian yang anda beli dari para petani kepada para pedagang skala besar di pasar induk. Anda harus pandai menyiasati dan mempertahankan harga jual hasil pertanian setinggi mungkin. Karena hal ini akan mempengaruhi keuntungan anda dan para petani.