Mediatani – Penyakit kembung pada kambing adalah masalah serius yang harus ditangani dengan tepat oleh setiap peternak. Pasalnya, masalah ini dapat menyebabkan kematian pada kambing yang mengalaminya. Oleh karena itu, jika Sobat Mediatani mengalami masalah ini, sebaiknya cari tahu penyebab kambing kembung.
Tidak selayaknya penyakit kembung dianggap sepele karena dampak yang ditimbulkan bisa sangat merugikan bagi para peternak. Diperlukan penanganan yang serius agar kambing dapat sehat dan normal, sehingga terbebas dari kembung yang mengancam nyawanya.
Penyebab Kambing Kembung
Mengetahui asal muasal terjadinya kembung pada kambing sangat penting untuk dilakukan agar dapat ditemukan solusi penanganan terbaik. Beberapa penyebab terjadinya kembung yaitu sebagai berikut:
1. Serangan Penyakit
Faktor terjadinya kambing kembung yang pertama yaitu karena serangan penyakit. Seperti yang kita tahu, ada banyak penyakit yang bisa menyerang pencernaan kambing, misalnya seperti infeksi bakteri atau cacingan.
Pencernaan kambing yang terjangkit penyakit pada akhirnya membuat gas menjadi menumpuk. Gas inilah yang dapat menimbulkan perut kambing membesar. Periksalah bagian hidung, mata, mulut, dan anus kambing untuk memastikan penyebab penyakit.
Pasalnya, beberapa jenis penyakit yang menjangkit kambing bukan hanya kembung saja. Oleh karena itu, Sobat Mediatani perlu memastikan secara lebih jelas mengenai jenis penyakit kambing.
2. Kandang Kurang Kondusif
Kandang yang tidak sehat dan kurang kondusif dapat menjadi salah satu penyebab perut kambing kembung karena penyakit. Kandang yang baik untuk kambing harus memperhatikan aspek sirkulasi udara, kebersihan, suhu ruangan, lingkungan sekitar, keamanan dari predator, dan lain-lain.
Kandang yang kotor menyebabkan parasit menjadi mudah masuk ke pencernaan kambing, sehingga menimbulkan kembung. Sirkulasi udara dan suhu ruangan yang kurang baik juga dapat memicu kambing mengalami masuk angin.
Sedangkan lingkungan di sekitar yang kurang baik bisa membuat kambing mudah mengalami stres. Jika kambing stres, maka mereka tidak akan bersedia untuk makan, sehingga dapat mengundang berbagai penyakit, termasuk kembung.
3. Pakan yang Kurang Sehat
Penyebab kambing kembung yang berikutnya yaitu pakan yang kurang sehat. Sobat Mediatani perlu tahu bahwa mulut kambing mempunyai risiko yang cukup besar sebagai penyalur penyakit, salah satunya kembung. Pemilihan pakan yang kurang sehat dapat memicu reaksi tertentu pada sistem pencernaan kambing.
Makanan yang tidak sehat akan menimbulkan gas di dalam pencernaan. Saluran pencernaan yang tersumbat membuat gas yang berada di dalam perut tidak bisa keluar, sehingga membuat gas tersebut mengendap di dalamnya. Inilah yang menyebabkan pencernaan kambing terserang kembung.
Cara Mengobati Kambing Kembung
Setelah mengetahui penyebab terjadinya kembung pada perut kambing, saatnya mengambil langkah penanganan yang tepat. Beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk menangani masalah ini yaitu sebagai berikut:
1. Memberikan Obat Anti Kembung
Langkah pertama yang bisa dicoba untuk mengatasi perut kembung pada kambing yaitu dengan memberikan obat kembung. Obat kembung dapat dibeli di pusat toko perlengkapan hewan ternak, sehingga tidak akan sulit untuk mendapatkannya.
Cara yang satu ini dapat menjadi metode penanganan yang tepat bagi kambing yang membutuhkan pertolongan segera. Ada banyak obat kembung yang di pasaran, namun pastikan agar Sobat Mediatani dapat memilih obat kembung terbaik, yakni yang mengandung dimethicone.
Kandungan tersebut mampu mengatasi perut kembung pada kambing. Cara pemberiannya yaitu campurkan 100 ml obat kembung bersama dengan 500 ml air. Kemudian, minumkanlah kepada kambing yang mengalami sakit kembung.
Usai memberikan obat, periksalah kembali kondisi perut kambing dan sebaiknya lakukan pendampingan bersama dengan dokter hewan.
Hal ini dilakukan agar kondisi kambing cepat kembali pulih dengan dibantu oleh tenaga profesional. Selain itu, Sobat Mediatani juga bisa memastikan bahwa tidak ada penyakit lain yang menjadi penyebab kambing kembung.
2. Mengurangi Aktivitas Kambing
Cara menyembuhkan kambing yang masuk angin berikutnya sedikit membutuhkan operasi. Hal ini karena Sobat Mediatani perlu melakukan pembedahan pada perut kambing supaya gas bisa keluar. Cara yang satu ini perlu dilakukan dengan cara meminimalisir aktivitas kambing.
Buatlah sayatan kecil di perut kambing sampai merobek otot perutnya. Jika sudah mampu membuka perutnya, biarkan gas keluar dari sayatan perut yang telah dibuat tadi.
Langkah yang satu ini juga membutuhkan bantuan dari dokter hewan agar operasinya berjalan lancar. Usai melakukan operasi, memastikan bahwa kambing tidak beraktivitas seaktif biasanya untuk sementara waktu. Sehingga, proses pemulihan bisa berjalan optimal.
3. Memilih Pakan yang Tepat
Cara mengobati perut kembung kambing yang berikutnya yaitu dengan memperhatikan nutrisi atau pakan yang diberikan setiap hari. Memang, perawatan dan pemeliharaan kambing tidak membutuhkan biaya yang banyak, apalagi untuk pakannya. Namun, kualitas pakan tetap harus diperhatikan, sehingga tidak boleh dipilih secara sembarangan.
Pakan yang mengandung terlalu banyak konsentrat akan membuat perut kambing mudah kembung, begitu pula dengan pakan yang melewati proses fermentasi yang berlebihan.
Oleh karena itu, berikanlah pakan yang mengandung serat, contohnya seperti singkong, sayuran hijau, ampas tahu, biji-bijian, atau bekatul. Adapun pakan utama yang diberikan untuk kambing yaitu rumput hijau.
Berikan rumput hijau dan makanan pendamping berserat tinggi sebanyak dua kali dalam sehari. Sebagai alternatif, berikan makanannya pada pukul 08.00 dan 16.00. Adapun pakan pendamping bisa diberikan di sela-sela makan rumput.
Kambing memerlukan pakan utama sebanyak 10% dari total bobot kambing. Sedangkan pakan tambahan bisa diberikan sebanyak 3 kg setiap harinya.
—
Ternyata, perut kembung pada kambing tidak bisa dianggap sebagai masalah sepele karena dapat menimbulkan masalah yang fatal. Oleh karena itu, penyebab kambing kembung harus diketahui dengan jelas agar penanganan yang tepat bisa segera dilakukan.
