Mediatani – Dihentikannya hajatan sepakbola tanah air akibat pandemi Covid-19, membawa banyak perubahan bagi para pihak yang terlibat dalam olahraga terpopuler di dunia itu. Mulai dari pemain, pelatih, staf hingga manajer tim mecari kesibukan baru untuk mengisi waktu luangnya selama rehat kompetisi.
Seperti yang dilakukan oleh Bos Persib Bandung, Umuh Muchtar ini. Umuh menjalani rutinitas lain selain sepakbola dengan beternak ikan arwana. Hal itu dilakukan Umuh untuk menghilangkan rasa jenuhnya karena terlalu lama tinggal di rumah.
Awalnya, ia memelihara ikan arwana dengan jenis super red itu hanya karena iseng. Namun, ternyata ada banyak orang yang menawar ikan tersebut dan berani membelinya dengan harga tinggi. Umuh akhirnya memutuskan untuk serius menekuni hobi barunya itu sebagai bisnis.
“Awalnya coba-coba, terus banyak juga yang beli. Jadi sama cucu bilang bagus prospeknya. Tadinya laku satu, dua sampai lima, terus aja banyak. Jadi ya sudah beli banyak dan dijual lagi,” ujar Umuh, dilansir dari SportDetik, Rabu (11/11/2020).
Sebagai ikan hias yang mahal, keindahan arwana super red memang sudah tidak diragukan lagi. sirip, bibir, dan ekornya yang memiliki warna gradasi merah membuat ikan dari pedalaman Kalimantan Barat itu terkesan elegan.
Umuh mengatakan, untuk ikan arwana jenis super red tersebut ia beli anakannya dari Bogor dengan harga Rp 4 juta. Ia pun berencana untuk membeli 150 ekor untuk dikembangbiakkan kemudian.
Kelebihan lainnya, Umuh mengaku tidak menemui kendala dalam perawatannya. Menurutnya yang terpenting sirkulasi air berjalan dengan sangat baik tanpa terhenti.
“Kenapa memilih arwana, karena enggak pusing perawatannya. Ada kepuasan juga, selain menghilangkan stres juga, jadi tempat nongkrong saya juga sekarang ini. Daripada santai enggak karuan ya seperti inilah,” katanya.
Melihat semakin banyaknya masyarakat yang menggeluti ikan hias, Umuh tak menutup kemungkinan akan menambah jenis ikan hiasnya jika bisnis arwana ini bisa berjalan lancar.
“Tidak menutup kemungkinan, berjalan bagus, ya pasti nambah jenis ikan lain,” katanya.
Bisnis Kuliner
Sebelum menggeluti bisnis ikan hias, Umuh juga ternyata menggeluti usaha kuliner di kawasan Sumedang, Jawa Barat. Bahkan, usaha kuliner itu sudah berdiri sejak awal tahun atau sebelum pandemi Covid-19 melanda di Indonesia.
Usaha kulinernya itu adalah rumah makan khas Sunda. Meski sempat terhenti karena pandemi, rumah makannya itu akhirnya kembali buka bahkan sudah ramai didatangi pengunjung.
“Alhamdulillah sejak tahu bahwa pemiliknya saya, hampir tiap hari selalu penuh,” papar Umuh sambil tersenyum.
Tak jarang, Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) ini juga memanjakan pelanggannya dengan memberi potongan 20 persen. Hal itu dilakukannya jika dia datang ke rumah makannya itu.
“Ya, kalau saya datang ke rumah makan itu, orang-orang yang kebetulan sedang makan dapat potongan 20 persen,” pungkas Umuh.
