Mediatani – Ikan hias yang banyak digemari masyarakat saat ini bukan hanya ikan koi, ikan mas koki, atau ikan cupang saja, namun ikan louhan juga mulai kembali dilirik di kalangan pecinta ikan. Sejak dulu, ikan louhan ini juga sering dibanderol dengan harga yang fantastis.
Keindahan ikan ini dinilai dari hiasan benjolan yang menonjol pada dahinya atau biasa disebut jenong yang nampak seperti mahkota pada bagian kepalanya.
Selain itu, sisik ikan hias ini sangat mengkilap layaknya mutiara dan terdapat corak pada disekujur tubuhnya, mulai dari ekor, sirip, badan hingga bagian kepalanya.
Menurut beberapa pecinta ikan hias, ikan louhan merupakan keturunan ikan iblis merah Cichlid (genus Amphilophus) yang diimpor dari Amerika Tengah ke Malaysia dan hasil hibrida parrot cichlid yang diimpor dari Taiwan ke Malaysia kemudian dibesarkan secara bersamaan
Pada tahun 1995, perkawinan silang itu telah melahirkan generasi baru dari ikan louhan yang dinamakan sebagai five-color god of fortune. Seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan tenologi, akhirnya ikan jenis ini telah memiliki banyak spesies baru dan menjadi semakin populer di kalangan masyarakat.
Sampai saat ini, ikan hias juga telah banyak dikembangbiakkan dengan berbagai jenis ikan di Indonesia. Beberapa jenis ikan louhan bahkan dibanderol dengan harga yang terbilang tinggi di kelasnya. Berikut jenis-jenis ikan louhan yang mahal dan digemari di Indonesia.
Ikan Louhan Kamfa
jenis Louhan Kamfa ini muncul sekitar tahun 2000-2001. Louhan jenis ini merupakan hasil kawin silang dari jenis flowerhorn dengan spesies dari genus Vieja atau dengan parrot cichlid /perrot yang berasal dari benua Amerika..
Hasil hybrid ini telah membawa beberapa ciri-ciri baru pada Louhan, seperti mulut pendek, wrap tail, mata cekung, dan jenong semakin besar. Setelah menghasilkan beberapa generasi, ikan louhan kamfa mengalami perubahan warna dan mutiara yang semakin baik.
Ikan Louhan Kamfa memang berasal dari negara-negara Asia Tenggara dan sudah dibudidayakan di Indonesia sejak dulu. Ikan louhan jenis ini memiliki ciri tubuh yang bercorak warna dominan merah cerah.
Cukup sulit untuk mengembangbiakkan Lohan Kamfa, karena ikan jantan dari Louhan ini lebih lama untuk mencapai kematangan seksual yaitu sekitar 1,5-2 tahun dan dari beberapa kasus diketahui terdapat masalah kesuburan khususnya untuk jenis jantan.
Meski belum penelitian lebih lanjut, namun dari banyak pemelihara ikan Louhan Kamfa ini yang mendapatkan jantan dengan mata merah atau kuning memiliki kemungkinan lebih besar untuk fertile atau subur dibandingkan dengan yang bermata putih.
Ikan Louhan Kamfa sendiri terdiri dari beberapa jenis, diantaranya yaitu Louhan Kamfa – King Viper Series, Louhan Super Red Kamfa, Kamfa Rainbow King,
Menurut berbagai sumber, anakan dari ikan louhan kamfa ini dihargai sekitar Rp850.000 per ekor, sedakan untuk yang berukuran dewasa bisa jual hingga Rp3.500.000.
Ikan Louhan Super Red Dragon (SRD)
Dibanding jenis Lohan lainnya, ikan louhan SRD ini memiliki jenong yang sangat besar. Bahkan Jenong ikan louhan SRD bisa berukuran dua kali lipat dari ukuran jenong ikan louhan lainnya. Hal itulah yang menjadi salah satu ciri khas dan membuat ikan louhan super red dragon memiliki harga sangat fantastis.
Ikan louhan SRD ini memiliki sisik yang dapat mengalami perubahan seiring waktu. Sebab, ikan louhan akan mengalami penambahan hormon pada kulitnya.
Louhan SRD merupakan ikan louhan jenis chencu yang memiliki warna merah menyala pada bagian tubuh dari kepala sampai setengah badannya, sedangkan pada bagian tengah tubuh ke ekor berwarna kuning maupun silver.
Selain itu, juga terdapat corak mutiara atau pola hitam bunga berukuran besar pada tubuhnya, dari kepala hingga ekor. Tubuh ikan louhan SRD ini berbentuk persegi memanjang, dan mengecil pada bagian ekornya.
Ukuran ikan louhan SRD yang dewasa bisa mencapai hingga 40 cm dari jenong hingga ujung ekor dalam usia kurang lebih 10 tahun. Bentuk sirip ikan louhan jenis ini tampak lebih besar, panjang, dan tidak mudah layu (kaku) disaat berenang.
Anakan ikan louhan Super Red Dragon biasanya dijual dengan harga sekitar Rp400.000 per ekor. Sedangkan yang berukuran dewasa, harga jualnya bisa mencapai Rp3.000.000 per ekor.
Ikan Louhan Bonsai
Seperti namanya, jenis ikan louhan satu ini memilik bentuk tubuh sperti Bonsai, yang berarti walaupun ikan louhan ini sudah tumbuh dewasa, tubuhnya tidak akan bisa membesar.
Hal tersebut disebabkan kerena ikan louhan bonsai ini memiliki kelainan genetik yang tidak terdapat pada jenis ikan louhan lainnya. Ciri khas dari ikan louhan bonsai ini, yakni memiliki jenong besar dengan warna berbagai macam, seperti: merah, silver, kuning, hijau, dan putih.
Harga jenis ikan louhan lokal yang satu ini biasanya lebih mahal dibandingkan dengan jenis louhan lainnya. Harga ikan louhan bonsai anakan bisa dijual seharga 250.000 per ekor. Sedangkan yang berukuran dewasa mencapai Rp 800.000 per ekornya.