Mediatani – Indonesia terkenal dengan keindahan alamnya yang begitu indah. Panorama alam yang membentang membuat hampir setiap sisinya bisa dijadikan sebagai destinasi wisata. Agar mempromosikan keindahan alam wilayah tersebut sekaligus menjadi pemasukan daerah untuk wilayah tersebut. Seperti destinasi wisata Kampung Tematik Ciharashas yang ada di Ujung Selatan Kota Bogor. Pemerintah Kota Bogor melihat potensi tersebut dan berinisiatif untuk membangun destinasi wisata ditempat tersebut dan telah resmi dibuka pada hari Minggu, 17 Januari 2021 yang lalu.
Dilansir dari akun Instagram @pemkotbogor bahwa Kampung Tematik Ciharashas ini berlokasi di RT 05 Rw 01 di Kelurahan Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan. Rupanya Kampung Tematik Ciharashas ini sudah lama dinanti oleh masyarakat, sebab banyak masyarakat yang ingin merasakan liburan dengan nuansa alam, terlebih lagi setelah berbulan – bulan lamanya harus membatasi kegiatan akibat pandemi.
Pengunjung perlu berjalan sekitar lima menit untuk sampai di depan jalan kayu dari parkiran motor dan mobil. Jalan kayu tersebut tepat berada di tengah persawahan hijau seluas 23 hektar (Ha). Hamparan sawah ini merupakan salah satu spot terbaik bagi pengunjung untuk melihat indahnya panoraman sawah dipadukan lanskap gunung salak dengan udara yang sejuk.
Indra, salah seorang pengunjung Kampung Tematik Ciharashas ini mengatakan bahwa tidak hanya menikmati pemandangan indah nan asri yang instagramable, tetapi di Kampung Tematik Ciharashas ini pengunjung juga bisa belajar cara bercocok tanam padi organik dan belajar cara membuat biogas. Selain itu, fasilitasnya juga cukup lengkap sehingga Kampung Tematik Ciharashas menjadi destinasi wisata terbaik yang saat ini dimiliki Kota dengan julukan kota hujan tersebut.
Indra Permana selaku Lurah Mulyaharja menyampaikan untuk menikmati pemandangan di Kampung Tematik Ciharashas, pengunjung hanya membayar tiket Rp. 10.000. Didalamnya terdapat Balai Riung yang bisa dijadikan sebagai tempat istirahat. Ada juga saung kopi Mulyaharja, liwet, dan jajanan yang terjangkau serta fasilitas lainnya.
Sementara itu, Oji Aoandi selaku Ketua Kelompok Penggerak Pariwisata (Kompepar) Mulyaharja mengatakan, kampung tematik ini dibuka dari pukul 07.00 WIB sampai 18.00 WIB dengan menerapkan protokol kesehatan ketat. Mulai dari pengecekan suhu tubuh, wajib mencuci tangan atau memakai hand sanitizer, jumlah pengunjung yang dibatasi, dan secara rutin akan ada penyemprotan desinfektan. Kurang lebih sekitar empat ratus pengunjung saja dari kapasitas delapan ratus pengunjung yang diterima per harinya. Kompepar Mulyaharja bersama semua warga mengelola Kampung Tematik ini sehingga warga merasakan peningkatan ekonomi yang cukup signifikan.
Pemerintah Kota Bogor akan terus mengembangkan Kampung Tematik Ciharashas, Kelurahan Mulyaharja, Bogor Selatan, Kota Bogor pada tahun depan. Ditargetkan pembangunan kampung tematik itu sebagai pembinaan secara berkesinambungan dan bentuk intervensi dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Kampung Ciharashas ini sebagai pemenang lomba Bogorku Bersih 2019, sehingga layak untuk dikembangkan. Kita akan menganggarkan dana sebesar Rp2 miliar untuk pengembangan kampung tematik Ciharashas ini,” ungkap Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto, Senin (18/11/2019).
Sementara itu, Atep Budiman selaku Camat Bogor Selatan, menjelaskan, anggaran Rp2 miliar itu rencananya akan digunakan untuk pengembangan kampung tematik di Kelurahan Mulyaharja prosesnya sudah dilakukan jauh-jauh hari.
“Fakta yang ada di kampung tematik memang sudah berjalan, bahkan sebelum mendapatkan predikat juara banyak kunjungan dari luar, ditambah predikat juara tingkat nasional memperkuat komitmen dan tekad kami untuk lebih mengembangkannya lagi, Selain infrastruktur agar lebih representatif, anggaran dari APBD akan digunakan untuk sosialisasi dan promosi ke luar, sehingga nantinya mampu mendatangkan banyak pihak untuk berkunjung,” ucap Atep.
