MediataniĀ – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jawa Timur berkesempatan untuk memasarkan produk minyak esensial dan kopi di Dubai, Uni Emirat Arab, dalam acara Dubai Expo.
Melalui siaran pers yang diterima di Surabaya pada Sabtu (06/11/2021), Ketua HIPMI Jatim Rois S Maming mengungkapkan, pada saat yang sama, mereka juga bertugas untuk mendampingi lawatan Presiden Joko Widodo ke Dubai.
Menurutnya, acara ini merupakan momentum yang sangat luar biasa. Pasalnya, produk dari UMKM Jawa Timur mampu hadir di Dubai Expo, yaitu ajang promosi terbesar yang ada di dunia. Karena itu, dia dan jajarannya memanfaatkan betul kesempatan ini untuk memperkenalkan produk UMKM Jawa Timur.
“Sejumlah produk yang dikenalkan HIPMI Jatim selain kopi dan minyak esensial, juga cengkeh, pala, kemiri, rumput laut, parfum dan kosmetik,” tambah Rois dilansir dari lamanĀ antaranews.com.
Rois berharap momentum ini bisa menjadi pintu masuk dalam untuk memperkuat kegiatan ekspor UMKM khususnya yang ada di Jawa Timur ke berbagai negara. UMKM memiliki peluang besar dalam mendorong pemulihan ekonomi dalam negeri.
Dalam kunjungannya ke Dubai sebagai delegasi HIPMI Jawa Timur, dirinya diterima oleh Direktur Indonesia Trade Promotion Center (ITPC) Dubai, Muhammad Khomaini dan Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan, Didi Sumedi.
Rois menyampaikan bahwa HIPMI Jawa Timur akan terus berupaya untuk melambungkan UMKM di Tanah Air agar bisa menembus pasar ekspor. Hal ini sejalan dengan program dari HIPMI Jawa Timur untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional.
Dengan naiknya UMKM Jatim ke skala internasional, maka skala usaha mereka pun akan ikut meningkat. Sehingga berdampak pula pada terbukanya lapangan kerja baru dan mampu mendukung penekanan angka kemiskinan.
Terkait hal ini, Ketua Umum BPP HIPMI, Mardani H Maming mengungkapkan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi dan mendukung langkah dari Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi dan Menteri Investasi/BKPM Bahlil Lahadalia untuk bisa lebih memberdayakan UMKM Indonesia dengan turut melibatkan para pengusaha muda di ajang Dubai Expo.
Menurutnya, saat ini memang sangat dibutuhkan kolaborasi antara pemerintah, UMKM, asosiasi serta para pengusaha untuk bisa saling bersinergi dan berjuang untuk satu tujuan yaitu memulihkan perekonomian dalam negeri.
HIPMI pun memiliki program kerja untuk memberdayakan UMKM di Indoensia, yakni salah satunya menjalin kerja sama dengan beberapa diaspora Indonesia dalam hal memasarkan sejumlah produk dari UMKM.
“Hal ini juga bisa menjadi semangat untuk para anak-anak muda yang ingin mulai merintis usahanya untuk bisa saling berkolaborasi,” ucapnya.
Dengan begitu, nantinya produk lokal mampu berdaya saing di skala international dan bukan lagi hanya bersaing di dalam negeri.
Oleh karenanya, pihak dari HIPMI mengajak kepada ketua umum HIPMI daerah yang lain juga agar mau ikut berpartisipasi pada acara ini untuk bisa menggerakkan perekonomian daerah terutama melalui sektor UMKM.