Kenali Kelebihan dan Kekurangan Media Tanam Hidrogel

  • Bagikan
Sumber foto: ilmubudaya.com

Mediatani – Untuk memperindah koleksi tanamanmu, telah diketahui banyak cara. Mulai dari menambah jenis baru, memberikan perawat terbaik, menghias taman, sampai dengan memilih cara penanaman baru. Termasuk juga dengan menanam menggunakan media tanam hidrogel.

Bukan hal baru, cara menanam dengan menggunakan media tanam hidrogel ini utamanya di kalangan para pencinta tanaman. Sebab, pemilihan hidrogel ini berfungsi untuk mengatasi kekeringan. Penanaman berapa tanaman hias pun juga bisa diterapkan menggunakan hidrogel.

Hidrogel memiliki selulosa khusus yang disebut polyester. Bahan ini mampu menyerap air dan juga nutrisi dalam jumlah yang banyak. Dengan memanfaatkan hidrogel sebagai media tanam, kamu bisa terbantu saat meninggalkan tanaman dalam waktu lama. Sehingga, kamu tidak usah lagi takut terjadi kekeringan pada tanaman koleksimu dengan menggunakan hidrogel.

Hidrogel berbentuk bulat kenyal seperti jelly, beberapa di antaranya ada juga yang transparan.  Sehingga paduan tersebut mampu meningkatkan keindahan dari koleksi tanaman indoormu. Nah, tapi apa saja sih kelebihan dan kekurangan penggunaan hidrogel pada tanaman? Yuk, simak selengkapnya dalam ulasan Brilio.net dari nature and garden pada Kamis (18/3) berikut ini.

Kelebihan penggunaan hidrogel.

1. Tersedianya ruang bagi akar.

Hidrogel bersifat mudah mengembang dan juga menyusut. Hal ini membuat hidrogel akan mendorong tanah yang ada di sekitarnya lalu menciptakan celah kecil. Terlebih lagi pada tanah yang bersifat padat dan juga berat, sehingga hal ini bisa menjadi keuntungan tersendiri. Tidak hanya itu, keuntungan yang diperoleh juga bahkan mampu meningkatkan sirkulasi udara, sehingga akan berdampak baik untuk tanaman.

2. Terbentuknya simpul osmotik antara Hidrogel dan akar

Akar diyakini mampu untuk menemukan jalan menuju ke sumber air. Sehingga, pada pertemuan antara hidrogel dan akar akan terbentuk sebuah simpul. Kekuatan menahan air dan hidrogel mampu mencegah penguapan sehingga akan berdampak pada penjagaan pertumbuhan tanaman.

3. Mampu mengurangi erosi.

Hidrogel juga diyakini mampu mengurangi kekeringan. Saat hujan deras turun, biasanya hanya sebagian kecil saja yang akan diserap oleh tanah. Sisanya nanti akan berkumpul dan mengalir sehingga membentuk anak sungai yang akan membawa nutrisi serta sedimen yang lebih kecil.

Hal tersebut akan membuat kondisi tanah akan menjadi semakin berkurang terutama kandungan nutrisinya. Tidak hanya itu, dengan menggunakan media tanam hidrogel, air juga tidak akan hilang menguap sebab tertahan di dalam kristal hidrogel.

4. Mampu mengeluarkan nutrisi serta bahan kimia yang dibutuhkan.

Dalam proses pembuatannya, hidrogel ini bisa kita padukan dengan bahan kimia yaitu dengan cara hidrogel disuntikkan dengan pupuk, nutrisi, serta herbisida yang juga bisa tertanam di dalamnya. Jadi, saat air mengalir, beberapa dari bahan kimia ini bisa terlepas ke lingkungan.

Kekurangan dari penggunaan hidrogel.

Meskipun memiliki banyak kelebihan, pastilah hidrogel juga memiliki kekurangan yang perlu Kamu ketahui sehingga bisa diminimalisir. Diantaranya adalah:

1. Ada beberapa hidrogel yang melepaskan natrium (garam) saat terurai. Hal ini memungkinkan terjadinya salinisasi atau terjadinya peningkatan kadar garam.

2. Bahan kimia baru yang digunakan belum dirincikan dengan sempurna, sehingga potensi masalah belum diteliti lebih lanjut.

3. Terdapat pembengkakan fisik yang terjadi pada hidrogel sehingga bisa menyumbat saluran usus pada hewan jika tertelan. Maka dari itu jangan biarkan hidrogel ini berada didaerah jangkauan hewan peliharaan terlebih lagi pada anak-anak.

4. Cukup banyak produk hidrogel yang diproduksi pada pabrik atau tempat yang tidak mempunyai pedoman lingkungan dan praktik industri yang ketat.

  • Bagikan