Pemprov Bengkulu Distribusi 1.118 Unit Alsintan kepada Kelompok Tani

  • Bagikan
Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bengkulu, M. Rizon

MediaTani – Awal tahun 2024, Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan kembali akan menyalurkan 1.118 unit Alsintan (Alat dan Mesin Pertanian), bagi kelompok tani di tingkat kabupaten kota se-Provinsi Bengkulu yang sudah terdata dalam Simulthan (Sistem Informasi Manajemen Penyuluhan Pertanian).

M. Rizon selaku Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bengkulu mengatakan, bahwa pembagian mesin ini merupakan program prioritas Gubernur Rohiddin Mersyah Provinsi Bengkulu untuk meningkatkan hasil panen dan produksi pertanian para petani di Provinsi Bengkulu.  Pihaknya melanjutkan program tahun lalu untuk mendukung para petani.

Sebagai lanjutan dari program sebelumnya, diharapkan dapat membantu pendistribusian secara merata kepada kelompok tani yang terdata Simulthan. Tentunya mengharapkan penyaluran yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan dari setiap kelompok tani.

Jadi bukan berdasarkan pada persoalan tersalurkan saja 1.118 unit ini, tetapi juga pada ketepatan distribusi dari alsintan ini.

“Total Alsintan yang akan disalurkan tahun ini sebanyak 1.118 unit yang terdiri dari 12 item alsintan, seperti hand tractor, cultivator, hand sprayer, mesin potong rumput, egrek atau alat dodos, termasuk sepatu boot petani. Insya Allah kita sudah mulai pengadaan Februari,” ucap M Rizon saat dikonfirmasi RRI di Hotel Mercure, selepas pelaksanaan Uji Kompetensi Pejabat Pimpinan Tinggi (PPT) Pratama Provinsi Bengkulu tahun 2024, (30/01/24).

Lanjutnya, M. Rizon menyampaikan proses pengadaan alsintan sementara dilaksanakan pihaknya, termasuk melakukan pemilahan terhadap usulan proposal yang masuk dari kelompok tani. Hal ini penting untuk mencapai tujuan awal yang menjadi prioritas program ini.

“Kami telah targetkan semua tersedia di bulan Februari, sehingga ketika peralatan sudah tersedia, kami bisa mendistribusikannya langsung ke kelompok tani sesuai proposal yang diajukan. Distribusinya akan proporsional dengan sektor ekonomi,” jelas M. Rison, menyatakan bahwa peralatan mesin akan didistribusikan kepada kelompok tani yang tercatat dalam Simulthan.

Sambungnya,  pada saat ini terdapat 13.000 kelompok tani yang sudah terdata dalam Simulthan, tersebar di seluruh kabupaten yang ada di Provinsi Bengkulu.

Menyikapi mekanisme perolehan bantuan alsintan, M. Rizon mengatakan bahwa kelompok tani harus mendapatkan rekomendasi dari Dinas Pertanian setempat yang mengkonfirmasi adanya permintaan mesin dari jenis tertentu yang telah ditetapkan sesuai kebutuhan, kemudian disampaikan ke Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan, Provinsi Bengkulu.

Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan, Provinsi Bengkulu akan melakukan verifikasi dan evaluasi terhadap usulan yang masuk serta kelengkapan persyaratan, yang selanjutnya akan dilakukan pendistribusian alat kepada kelompok tani yang telah melalui tahapan tersebut.

“Kami akan evaluasi apakah ini benar-benar memenuhi kebutuhan dari kelompok tani dan pendistribusian alsintan juga akan dilakukan berdasarkan ketersediaan dari alat-alat tersebut di negara kita, jadi tidak semua mungkin akan terpenuhi” tutupnya.

 

 

Salurkan Donasi

  • Bagikan
Exit mobile version