MediaTani – Hara dan senyawa-senyawa terlarut lainnya akan bergerak dari daerah sumber (source) ke daerah pemanfaatan (sink). Dengan demikian maka hara tanaman akan bergerak baik dari dalam tanah mendekati daerah penetrasi perakaran maupun setelah terabsorpsi oleh akar tanaman.
Sebahagian besar hara yang dibutuhkan tanaman diabsorpsi oleh akar tanaman dari media pertumbuhan tanaman. Tanah merupakan media utama pertumbuhan tanaman dan merupakan gudang persediaan hara bagi tanaman. Untuk dapat terabsorpsi oleh akar tanaman, maka hara-hara tersebut harus berkontak langsung dengan akar tanaman.
Harus ada mekanisme pergerakan hara yang memungkinkan akar tanaman dapat berkontak langsung dengan hara-hara yang ada dalam media pertumbuhan tanaman. Ada dua mekanisme pergerakan hara untuk dapat berkontak langsung dengan akar tanaman, yaitu mekanisme difusi dan mekanisme aliran massa.
Difusi adalah proses pemindahan suatu zat atau ion secara individu dari suatu daerah ke daerah lain karena adanya perbedaan tekanan difusi yang timbul akibat perbedaan konsentrasi. Zat atau senyawa akan bergerak dari daerah yang berkonsentrasi tinggi ke daerah yang berkonsentrasi rendah secara spontan. Pergerakan secara difusi adalah akibat dari mobilitas dan energy kinetik dari ion tersebut didukung dari adanya absorpsi hara oleh akar.
 |
| Contoh Difusi |
Akibat dari peristiwa ini menyebabkan hara akan berdisfusi ke permukaan akar. Pergerakan ion secara difusi sangat efektif untuk jarak angkut yang dekat. Pergerakan ion hara secara difusijuga terjadi dalam jaringan tumbuhan khususnya pada system transportasi jarak dekat seperti pada pengangkuan ion melintasi membran sel, dinding sel atau dari suatu organel dalam suatu sel ke organel sel lainnya. Untuk jarak pendek pergerakan ion secara difusi berlangsung sama cepatnya dengan pergerakan ion yang digerakkan oleh energy metabolism.
Hara yang paling banyak bergerak secara difusi mendekati permukaan akar adalah fosfor. Hara lain yang banyak bergerak secara difusi adalah ion kalium, ion magnesium dan ion nitrogen khususnya nitrat.
Aliran massa merupakan pergerakan sekumpulan ion atau molekul secara massa. Aliran massa mempunyai peranan yang sangat penting dalam proses pergerakan hara mendekati permukaan akar. Aliran massa suatu ion atau zat secara massa umumnya terjadi melalui perantaraan air. Pergerakan air menembus pori-pori tanah akan membawa massa ion atau zat terbawa bersama massa airmendekati permukaan akar tanaman.
Proses transpirasi yang terjadi pada tanaman akan mengakibatkan air akan terangkut dari akar ke daun dan seterusnya air akan mengalir ke daerah penetrasi akar membawa massa ion atau zat hara ke permukaan akar. Kecepatan pergerakan ion atau zat melalui mekanisme aliran massa lebih cepat dibanding dengan mekanisme difusi. Aliran massa memegang peranan yang dominan dalam pergerakan kalium dan sulfur ke daerah permukaan akar, sedang untuk kalium, magnesium dan nitrogen, di samping bergerak secara difusi juga bergerak secara aliran massa, tergantung konsentrasi ion tersebut dalam tanah dan tingkat transpirasi yang terjadi.
