Mediatani – Warga Kelurahan Karatuang, Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng Sulawesi Selatan berhasil memproduksi padi dengan jumlah yang cukup melimpah di lahan seluas 264 hektar sawah petani padi. Hal ini diketahui setelah warga di daerah tersebut menggelar panen raya pada Kamis, (19/5/2022).
Camat Bantaeng R Panawang membenarkan bahwa sebanyak 264 hektare lahan pertanian padi di kawasan ini yang melakukan panen serentak bulan Mei ini. Panawang menyebutkan bahwa panen raya ini sekaligus membantah kabar miring terkait sulitnya sektor pertanian di Kabupaten Bantaeng.
“Ini bukti jika petani di Bantaeng tetap produktif. Mereka memiliki hasil panen yang bagus,” tegas Panawang, dilansir dari laman tribunnews.com edisi Jumat (20/5/22)
Panawang mengungkapkan bahwa panen raya kali ini merupakan musim tanam pertama di tahun 2022 ini. Menurutnya, sebagian besar petani yang ada di Karatuang tidak mengalami kendala selama bertani di musim tanam pertama ini. Begitu juga dengan ketersediaan pupuk dan benih di musim tanam tahun ini yang sampai saat ini masih bisa teratasi.
“Ketersediaan benih dan pupuk, insyaallah teratasi di musim tanam ini,” kata Panawang.
Bupati Bantaeng, Ilham Azikin, yang turut hadir dalam dalam kesempatan tersebut juga memberikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah ikut serta membantu para petani dan juga kelompok tani agar tetap bisa produktif.
Dia mengatakan bahwa pemerintah juga telah mengumumkan informasi tentang pelonggaran pandemi Covid-19. Namun, meski telah dilonggarkan, Bupati Bantaeng mengimbau agar para petani bisa mempertahankan semangatnya dalam bertani dan terus produktif.
“Meski ada pelonggaran, kita berharap petani-petani kita terus produktif,” jelas Bupati Bantaeng.
Dia mengatakan, sebanyak 264 hektare lahan pertanian yang bisa dipanen serentak ini tidak terlepas dari peran dan upaya petani dan kelompok taninya.
Oleh karena itu, dia memberikan rasa hormat atas segala upaya yang telah dilakukan oleh semua pihak yang terlibat dalam panen raya ini. Menurutnya, sektor pertanian masih diunggulkan sebagai tulang punggung perekonomian di Kabupaten Bantaeng.
“Sektor pertanian ini menjadi tulang punggung kita di Bantaeng. Oleh karena itu, kita berharap pertanian ini mendapatkan perhatian yang serius oleh semua pihak,” jelas dia.
Bupati Bantaeng juga menyampaikan harapannya agar pada musim tanam kedua (MT 2), ketersediaan benih dan pupuk tetap terjaga dengan baik. Sehingga, pada Musim tanam kedua, para petani yang ada di Kabupaten Bantaeng bisa jauh lebih produktif.
“Sekali lagi, izinkan saya menyampaikan hormat dan terimakasih karena kita tetap menjaga kebersamaan ini,” pungkas Bupati Bantaeng Ilham Azikin.
Kegiatan panen raya yang berlangsung di Kabupaten Bantaeng ini menjadi kabar gembira demi mewujudkan kabupaten Bantaeng sebagai lumbung padi terbesar di Sulawesi Selatan pada khususnya dan Provinsi Sulawesi Selatan menjadi lumbung padi nasional.
