Mediatani – Ikan ini memiliki tubuh yang berwarna biru muda dengan gradasi warna kuning orens pada bagian tengah tubuhnya hingga ke ekor. Ikan ini biasa disebut Boesemani Rainbow, ikan ini dikenal sebagai ikan bergerombol yang aktif dan cerdas.
Ikan yang bernama Latin Melanotaenia boesemani ini berasal dari Papua Barat. Kita bisa menemuinya di tiga danau, yakni Aitinjo, Ajamaru dan Hain. Boesemani lebih menyukai tinggal di perairan dangkal berdampingan dengan tanaman air yang tumbuh lebat.
Ikan ini bertubuh pipih, tinggi dan berbentuk ellipsoid. Sirip duburnya simetris ke bagian punggung yang memanjang. Sirip ekor ikan ini bercabang dua dan kepalanya sempit dengan mata besar.
Untuk membedakan antara jantan dan betina, kamu bisa lihat dari warna dan ukurannya. Tubuh jantan lebih besar dan berwarna lebih cerah. Sementara itu, yang betina cenderung berwarna biru gelap.
Untuk para pecinta ikan yang masih pemula, ikan ini tidak direkomendasikan. Hal ini karena dalam pemeliharaannya, ikan Boesemani rainbow membutuhkan perlakuan khusus.
Salah satu penghobi ikan hias asal Pademangan, Jakarta Utara, Roy Fitra mengungkapkan bahwa kecerahan corak warna yang dimiliki oleh ikan ini sangat dipengaruhi oleh kondisi akuarium dan kualitas air.
Oleh sebab itu, dibutuhkan pengalaman serta kemampuan agar bisa mempertahankan parameter air tangki tetap stabil. Dalam satu minggu sekali, air dikuras, seperempat volume akuarium saja. Untuk suhunya, ikan ini menyukai hidup pada suhu 24-26 derajat Celsius.
Selain itu, dalam merawat ikan jenis ini, kamu harus memastikan bahwa air tangki dalam akuarium tetap bersih. Sebab, ketika akuarium kotor karena sisa pakan, maka akan berpengaruh pada mood boesemani rainbow.
Salah satu solusinya, kamu bisa memelihara ikan boesemani ini bersama ikan yoyo, corydoras, dan ikan tipe pembersih lainnya. Bisa juga bersama ikan guppy, cupang, atau neon tetra yang memiliki sifat damai.
Boesemani rainbow lebih nyaman di tangki yang diisi tanaman air dengan dasar berpasir. Namun, tangki tetap harus memiliki area bebas tanaman untuk memberikan ruang ikan berenang sehingga menyerupai habitat aslinya.
Dalam satu tangki, Roy menyarankan, sebaiknya diisi sebanyak 6–8 ekor ikan boesemani rainbow saja. Sebab, ikan tersebut sangat suka berkoloni.
’’Ketika mood ikan sedang bahagia, corak warnanya semakin kentara. Bagus banget,’’ ungkapnya.
Di alam liar, boesemani rainbow terancam punah. Sehingga, dilarang keras untuk memancing dan mengekspor jenis ikan ini.
Sebagian besar yang dijual adalah hasil pemijahan. Ketika berusia dewasa, boesemani rainbow bisa tumbuh 8–11 sentimeter. ’
’Umur ikan bergantung kondisi tangki. Bisa 6–8 tahun,’’ imbuh karyawan bidang teknologi informasi (TI) itu.
Untuk masalah pakan, ikan ini tidak menuntut macam-macam. Segala jenis makanan ikan populer bisa dimakan mulai dari pakan hidup, beku, maupun buatan.
Meskipun begitu, kamu tetap harus memperhatikan komposisi dan kualitas pakannya. Hal ini karena akan berdampak langsung pada warna ikan. Sehingga, sebaiknya berikan makanan yang berkualitas tinggi dari produsen terkenal secara teratur.
Sekurang-kurangnya, sekali dalam seminggu ikan diberi makan secara langsung. Roy mengungkapkan bahwa pakan untuk ikan boesemani rainbow miliknya adalah cacing darah atau cacing sutra.