Usaha Ternak Ayam? Begini Cara Ternak Ayam Agar Tidak Kena Penyakit

  • Bagikan
Ternak ayam potong

Mediatani – Daging ayam menjadi salah satu kebutuhan pangan yang cukup populer. Hal ini bisa menjadi salah satu peluang usaha yang cukup menjanjikan. Namun, untuk menghasilkan daging ayam yang berkualitas, ayam yang diternakkan tentunya tidak boleh terkena penyakit.

Untuk dapat menghasilkan daging ayam yang bagus tanpa cacat, maka sangatlah penting untuk memperhatikan kesehatan ayam selama proses budidaya. Lalu bagaimana caranya agar panen ayam bisa sukses?

Cara Ternak Ayam Agar Tidak Kena Penyakit

Meskipun peluang usaha ternak ayam ini sangat potensial untuk menghasilkan keuntungan, namun memerlukan cara ternak ayam yang baik agar tidak terkena penyakit. Berikut ini ada beberapa cara budidaya ayam agar tidak terserang penyakit yuk disimak ulasan lengkapnya.

1. Memilih Bibit Ayam yang Baik

Agar usaha ternak ayam dapat menghasilkan ayam yang berkualitas maka hal pertama yang perlu diperhatikan adalah melakukan pemilihan bibit ayam yang baik. Hal ini sangat penting dan tidak boleh diabaikan agar ayam dapat lebih tahan terhadap penyakit.

Untuk pemilihan bibit ayam yang baik biasanya yang memiliki mata lebih terang dan cerah. Kakinya agak besar dengan bulu yang lebih cerah dan juga gerakannya lebih aktif dan juga lincah. Selain itu tubuhnya dan kondisi anysnya bersih.

2. Memperhatikan Kandang dan Tempat Pengembangannya

Cara ternak ayam agar tidak kena penyakit berikutnya adalah dengan memperhatikan kandang dan juga tempat pengembangannya. Sehingga ayam akan lebih leluasa bergerak dan tidak mudah terkena penyakit karena kandangnya tidak pengap.

Selain itu untuk membuat kandang ayam harus ada aliran pergantian udara yang lancar. Sehingga kondisi kandang tidak akan lembab yang dapat mengakibatkan ayam gampang terserang penyakit. Karena itu kandang harus memiliki sirkulasi udara yang lancar.

3. Meletakan Abu Sisa Pembakaran di Bawah Kandang

Untuk menghindari kelembaban di area sekitar kandang ayam maka sebaiknya di bagian bawah kandang perlu meletakan abu sisa pembakaran. Hal ini berguna untuk menyerap air yang berasal dari kotoran ayam. Sehingga dapat menghindari genangan air di sekitar kandang ayam.

Selain itu dengan meletakan abu sisa pembakaran di bagian bawah kandang juga dapat menghindarkan ayam dari berbagai gangguan bakteri maupun virus yang ada di sekitar kandang, Baik di dalam maupun di luar kandang ayam.

4. Melakukan Sistem Perawatan dengan Baik

Cara selanjutnya yakni dengan melakukan sistem perawatan yang baik. Hal ini sangatlah dan tidak boleh diabaikan. Selain agar ayam tidak mudah terkena penyakit juga untuk meminimalisir terjadinya kematian ayam yang dapat menyebabkan kerugian.

Karena itu melakukan sistem perawatan terhadap ayam ayam ternak ini harus dilakukan dengan sebaik baiknya. Mulai dari perawatan kesehatannya hingga pemberian makanan dan juga kandangnya.

5. Rajin Mengganti Minuman Ayam

Salah satu cara ternak ayam agar tidak kena penyakit diantaranya adalah dengan rajin mengganti minuman ayam karena tempat minuman ayam ini biasanya akan lebih cepat kotor. Hal ini dapat mengakibatkan berbagai gangguan pada pencernaan ayam.

Karena itu harus sesering mungkin mengganti minuman ayam. Paling tidak sehari dua kali mengganti tempat minuman ayam dengan air yang bersih. Selain dapat menghindarkan ayam dari terkena penyakit tempat minumannya juga tidak akan menjadi sarang nyamuk.

6. Memperhatikan Pakan dan Kebutuhan Gizi

Selain minuman, hal yang tidak kalah penting sebagai salah satu cara beternak ayam agar selalu sehat adalah dengan memperhatikan pakan ayam lengkap beserta gizinya. Hal ini merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam menjalankan usaha ternak ayam.

Pakan ayam yang baik tentu saja harus mengandung banyak zat gizi yang dibutuhkan. Hal ini selain dapat menghindarkan ayam terkena penyakit juga sangat berpengaruh besar terhadap keberhasilan ternak ayam.

7. Rajin Menjaga Kesehatan Ayam Ternak

Hal lainnya yang sebaiknya perlu diperhatikan agar ayam memiliki daya tahan yang cukup baik adalah dengan cara rajin melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin. Dalam hal ini setiap peternak ayam memiliki cara tersendiri untuk menjaga kesehatan ayam ternak.

Biasanya untuk menjaga kesehatan ayam ayam ternak ini para peternak ada juga yang menggunakan pakan probiotik. Selain itu ada juga yang memberikan cairan herbal pada minuman ayam ternak. Bahkan ada juga yang memberikan vaksin.

8. Rajin Melakukan Program Vaksinasi

Cara ternak ayam selanjutnya yang harus diperhatikan agar tidak mudah terkena penyakit adalah peternak harus rajin melakukan program vaksinasi dengan rutin. Hal ini untuk menghindari agar ayam ternak tidak mudah terkena penyakit.

Pemberian vaksinasi pada ayam ternak ini akan membuat ayam kebal sehingga tidak mudah terkena penyakit. Program vaksinasi ini agar lebih efektif sebaiknya dilakukan seminggu sekali atau dua minggu sekali.

9. Memisahkan Penempatan Ayam yang Sakit

Cara ternak ayam agar tidak kena penyakit yang tidak kalah penting untuk diperhatikan adalah memisahkan penempatan ayam yang sakit pada kandang yang berbeda. Jadi bila ada ayam yang sakit harus ditempatkan pada kandang tersendiri.

Hal ini harus selalu menjadi perhatian karena ayam yang sakit dapat menyebabkan berkurangnya kualitas daging ayamnya. Bahkan bisa juga mengakibatkan ayam mati yang akan mempengaruhi keuntungan. Karena harus ada tindakan preventif dengan cara memisahkan yang sehat dan sakit.

10. Ayam yang Mati Segera Dibakar

Bila ternyata ada ayam yang mati maka penanganan yang terbaik adalah dengan cara membakarnya. Hal ini bertujuan agar tidak sampai menularkan penyakit pada ayam ayam ternak yang sehat.

Dengan demikian maka ayam yang sehat akan lebih aman dan dapat terhindar dari penularan penyakit yang menyebabkan ayam mati. Selain itu jangan lupa segera membersihkan kandang agar bakteri dan penyakitnya tidak menyebar.

**

Beberapa cara ternak ayam agar tidak kena penyakit pada uraian di atas sebaiknya harus menjadi perhatian lebih agar usaha ayam ternak ini lebih menguntungkan. Karena usaha ini cukup potensial dan memiliki pangsa pasar yang cukup luas.

  • Bagikan