Mediatani – Mari kembali ke alam. Alam telah menyediakan seluruhnya di bumi kita. Termasuk cara bercocok tanam dan caranya agar tanaman tidak terganggu oleh hama.
Mungkin ada beberapa yang menggunakan bahan kimia dalam mengusir hama tanaman, tapi lebih bijaknya bisa menggunakan cara yang lebih alami, natural agar kita pun bisa menjaga lingkungan.
Disadur Senin (15/2/2021), dari situs berita kompas.com bahwa ada beragam cara untuk mengusir hama pada tanaman. Produk insektisida kimia pun banyak dijual di pasaran, namun alangkah bijaknya jika Anda bisa mengambil opsi yang lebih ramah lingkungan.
Sebab, beberapa bahan alami terbukti dapat membasmi hama pada tanaman Anda. Salah satu di antaranya adalah bawang putih.
Masih dilansir kompas.com yang melansir dari Den Garden, Minggu (24/1/2021), bahwa senyawa belerang aktif dalam bawang putih tak hanya bertindak sebagai pestisida yang ampuh, namun juga menghilangkan jamur dan menghalangi hama yang akan tumbuh.
Yang terpenting dan kabar baik dari semuanya ialah Anda akan dapat membebaskan tanaman dari hama tanpa meninggalkan bahan kimia atau residu berbahaya.
Caranya adalah dengan membuat “teh bawang putih” alias pestisida cair dari bawang putih. Lalu semprotan air bawang putih buatan sendiri. Itu akan memiliki banyak kegunaan dan bisa diaplikasikan pada sayuran, buah, hias, dan tanaman dalam ruangan.
Jika digunakan sebagai semprotan daun, air bawang putih efektif membasmi kutu pada daun, kumbang kentang, lalat putih, kumbang kacang, cacing kubis, tungau laba-laba, ngengat, semut, dan rayap.
Dan selanjutnya, kemudian, apabila digunakan sebagai perawatan tanah, air bawang putih merupakan pengobatan yang diakui untuk membasmi nematoda dan agas jamur.
Senyawa belerang aktif pada bawang putih ini pun akan menghentikan berbagai investasi jamur dan lumut. Bila digunakan dalam kombinasi dengan cabai, bawang putih akan bekerja dengan baik sebagai pencegah tikus, kelinci, dan binatang perusak tanaman lainnya.
Berikut cara membuat pestisida yang alami dari air bawang putih
Alat dan bahan-bahan yang diperlukan:
Wadah untuk air, 1 buah bawang putih. 2 gelas air.
Cara membuat:
Petama-tama haluskan bawang putih dengan blender. Usahakan agar hasilnya sehalus mungkin. Tambahkan dua cangkir air ke dalam blender dan diaduk. Tuang campuran ke dalam wadah, lalu diamkan di tempat tertutup dan gelap selama sehari.
Saat siap diaplikasikan, maka saring semua padatan dan encerkan dengan air secukupnya agar mendapatkan total satu galon larutan. Kemudian simpan di lemari es saat tidak digunakan.
Cara untuk mengaplikasikan air bawang putih ke tanaman:
Gunakanlah botol semprot untuk merendam bagian atas dan bawah pada setiap daun di area yang terinfeksi sekali setiap minggu sampai masalahnya berhenti.
Saat digunakan sebagai tindakan pencegahan, lalu oleskan air bawang putih hanya sekali setiap dua minggu atau setelah hujan.
Rendam tanah yang terinfeksi secara menyeluruh seminggu sekali untuk membasmi agas jamur dan nematoda.
Selain efektif membasmi hama, bawang putih juga banyak digunakan untuk mengusir kutu dari rumah, hingga tikus.
Dengan menanam bawang putih pada halaman rumah, maka tikus akan menjauh dengan sendirinya.
Bawang putih mengandung beberapa senyawa belerang yang menghasilkan bau menyengat sehingga dari aroma itu tidak akan disukai oleh hewan pengerat.
Coba anda buat semprotan sederhana dengan menambahkan siung bawang putih ke air mendidih. Saring cairan di dalam botol semprot dan semprotkan di area tempat Anda melihat ada tikus.
Sebagai alternatif lainnya, taburkanlah bubuk bawang putih di sekitar rumah atau di sekitar taman untuk mengusir hewan pengerat. (*)