Aplikasi Goopo Inovasi Indonesia, Generasi Baru Investasi Ternak Domba dan Sapi Digital

  • Bagikan
goopo id
Penggunaan aplikasi Goopo

Mediatani – Aplikasi Goopo Inovasi Indonesia sebagai platform urban farming digital asli anak negeri kembali melebarkan sayapnya menyasar pada penggemukan ternak domba.

Di awal peluncuran sebelumnya, Goopo sudah bermitra dalam bidang penggemukan ternak sapi. Aplikasi Goopo, menghadirkan sistem peternakan modern dengan sistem digital. Aplikasi ini akan terus dikembangkan dalam meningkatkan minat para generasi muda untuk beternak kambing atau domba.

Terkait hal ini, CEO Goopo Inovasi Indonesia, Arya Wicaksana mengungkapkan bahwa untuk penggemukan ternak domba, pihaknya akan berkolaborasi dengan Villa Ternak Indonesia.

Kolaborasi ini dimulai dengan penandatanganan kerjasama yang telah dilakukan di Kampung Cikeray, Cilegon, Banten, beberapa waktu lalu yang juga menjadi lokasi peternakan.

“Kerjasama kami dengan PT Villa Ternak Indonesia ini, inline dengan upaya kita untuk diversifikasi produk dan pengembangan wilayah jaringan hingga ke Provinsi Banten. Karena, bisnis kami di bidang pengembangan ternak sapi, nah Villa Ternak Indonesia itu di dombanya,” ungkap Arya.

Melalui kerja sama ini, Goopo akan menawarkan lebih banyak variasi pilihan paket usaha ternak kepada calon customer, dengan hadirnya paket usaha ternak sapi dan domba ini.

Tidak hanya itu, Goopo juga memberi kesempatan untuk para konsumen yang ingin pengalaman beternak secara digital, dengan besaran nilai paket ternak yang jauh lebih terjangkau melalui platform Goopo, sebelum mengambangkan peluang bisnisnya ke arah yang lebih besar.

“Kenapa kami juga menawarkan juga paket usaha ternak domba, karena selain sebagai alternatif lain bagi para customer yang ingin berpartisipasi, namun belum memiliki kecukupan dana untuk beli paket usaha peternakan sapi, maka dapat memulainya dengan mencoba paket usaha peternakan domba dulu. Apalagi kisaran harganya, mulai dari Rp. 1,8 – 2,5 juta tergantung berat dombanya, sehingga ini lebih terjangkau,” jelasnya.

Arya mengungkapkan bahwa kerja sama ini akan berdampak pada jaringan kemitraan Goopo yang semakin luas. Sebelumnya, Goopo juga telah menjalin kerjasama dengan CV. Ben Benua Sejahtera (BBS Farm) untuk lokasi peternakan sapi yang ada di wilayah Jatinangor, Subang, serta dua lokasi peternakan yang ada di Cikalong Wetan.

Sedangkan kerja sama dengan PT Villa Ternak Indonesia, untuk jaringan peternakan di wilayah Cilegon, dengan kapasitas daya tampung yang mencapai kurang lebih 3.000 ekor domba. Angka ini mampu memenuhi kebutuhan di wilayah Banten dan daerah sekitarnya.

“Dengan adanya kerjasama kemitraan ini, total kami memiliki kurang lebih ada lima lokasi kandang, dengan ketersediaan ternak yang mencapai hampir 10 ribu ekor sapi dan domba,” ungkapnya.

Kerja sama dengan beberapa mitra usaha ini selain memperkuat jaringan kemitraan, tetapi juga diharapkan mampu menambah pasokan ketersediaan jumlah domba dan sapi sebagai hewan kurban di Jawa Barat, yang selama ini pasokan hewan kurban berasal dari luar Jawa Barat, bahkan dari luar Pulau Jawa.

  • Bagikan