Mediatani – Kamu pernah melihat orang lain memakan bunga secara langsung? Atau melihat mereka mengolah bunga-bunga menjadi sebuah hidangan yang menggugah selera?
Yap, kamu tidak usah heran. Sebab pada umumnya ada beberapa jenis bunga yang boleh dikonsumsi. Namun, sebelum kamu mengetahui bunga apa saja yang bisa dikonsumsi dan ingin mencoba mengkonsumsinya, ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan.
Dilansir dari MGB Garden – Ini beberapa tips yang harus kamu perhatikan sebelum mengkonsumsi bunga:
- Kamu tidak boleh memakan sebuah bunga jika kamu tidak yakin dengan jenis bunganya, apakah termasuk jenis bunga yang bisa dikonsumsi atau tidak.
- Pastikan untuk mengambil bunga dari tempat yang bersih dan tidak terkontaminasi zat-zat yang berbahaya untuk kesehatan. Hindari mengambil bunga dari pinggir saluran air, pinggir jalan, dan tempat-tempat lainnya. Mengkonsumsi bunga yang kamu tanam sendiri akan lebih baik.
- Kamu hanya boleh mengkonsumsi bunga dengan jumlah yang sedikit dan tidak terlalu sering, apalagi jika kamu baru memakannya. Sebab, reaksi tubuh setiap orang berbeda-beda. Ada orang yang bereaksi berlebihan dan ada pula yang tidak menunjukkan reaksi apa-apa setelah memakan bunga.
- Hindari mengkonsumsi benang sarinya. Karena beberapa orang memiliki alergi terhadap serbuk sari. Bagian yang boleh kamu konsumsi hanyalah kelopak atau mahkota bunganya saja.
- Pastikan bahwa bunga yang dikonsumsi bebas dari pestisida dan dirawat secara organik, mengambil bunga yang dirawat sendiri itu lebih baik. Karena jika bunga yang kamu konsumsi mengandung pestisida, maka akan membawa racun bagi tubuhmu.
Keperluan setiap orang dalam mengkonsumsi bunga bermacam-macam, ada yang mengkonsumsinya hanya sebagai kesenangan dan adapula yang mengkonsumsinya sebagai obat herbal.
Kamu bisa mengkonsumsi bunga sebagai obat, namun kamu harus mendapatkan resep dari yang ahlinya terlebih dahulu.
Nah, bunga apa saja yang bisa kamu makan disekitarmu?
- Bunga Mawar
Jenis bunga ini bermacam-macam. Mawar mengandung vitamin C yang cukup tinggi, juga dapat digunakan sebagai antidepresan, antibakteri dan antioksidan.
Selain itu, mawar mengandung minyak atsiri yang dapat memberikan efek menenangkan, juga bisa meningkatkan mood jika dicampur dengan minuman seperti teh.
Olahan dengan bunga mawar yang bisa kamu buat seperti selai mawar, teh, hiasan kue, permen, sirup, keripik, isian bakpia, bahkan bahan campuran bubur.
- Bunga Melati
Bunga ini terkenal sebagai salah satu bahan campuran teh. Dengan aromanya yang menenangkan, bunga ini menjadi banyak diminati oleh berbagai kalangan.
Bunga melati mengandung flavonoid yang berfungsi sebagai antioksidan, antiperadangan dan antibakteri yang dibutuhkan dalam proses penyembuhan luka.
Jika kamu ingin mendapatkan keharuman bunga melati dengan maksimal, panenlah bunga melati saat masih kuncup. Sebab jika bunga melati sudah mekar, maka aromanya pun sudah banyak terlepas.
Setelah dipanen, bunga melati dapat dicuci lalu dikeringkan dan disimpan sebagai bahan campuran teh. Bunga melati juga bisa diolah menjadi sirup.
- Bunga Kenop
Bunga ini juga dikenal dengan nama bunga kancing. Bunga kenop mengandung antioksidan, antiperadangan, dan kandungan lainnya.
Umumnya bunga ini digunakan sebagai teh herbal di beberapa negara di Asia. Bunga kenop biasanya dikeringkan kemudian dijual sebagai bahan teh herbal.
- Bunga Kenikir/Cosmos
Bunga ini sangat mudah tumbuh di Indonesia. Sama seperti bunga lainnya, bunga ini mengandung antioksidan, antiinflamasi, antibakteri, dan lainnya.
Bunga kenikir biasanya dikonsumsi bersama salad, dan sebagai hiasan kue.