Mangga, Buah Favorit dengan Segudang Nutrisi

  • Bagikan
mangga arumanis
mangga arumanis

Mediatani – Mangga merupakan buah yang tumbuh subur di daerah tropis, termasuk di Indonesia. Mangga ini memiliki banyak ragam dengan berbagai cita rasa yang berbeda juga. Aromanya yang harum dan menggugah selera, seimbang dengan kandungan buah mangga yang baik untuk tubuh.

Tekstur buah mangga ini lembut sehingga dapat dinikmati oleh semua orang, baik anak-anak hingga orang dewasa. Buah ini dapat dikonsumsi dengan berbagai cara, bisa langsung dimakan atau olahan kudapan favorit keluarga.

Kandungan Buah Mangga

Buah mangga tidak hanya memiliki rasa yang lezat, namun juga berbagai manfaat yang terkandung di dalamnya. Aneka nutrisi penting juga bisa didapatkan dari buah ini. Manfaat buah mangga ini bagus untuk penglihatan, pencernaan, kulit, kekebalan tubuh, hingga mencegah kanker.

1. Profil Nutrisi Buah Mangga

Keunikan yang dimiliki oleh buah mangga ini adalah terkandungnya beberapa nutrisi penting. Salah satunya adalah mengandung kalori yang rendah namun kaya akan vitamin dan antioksidan. Berikut ini adalah kandungan nutrisi dalam 165 gram mangga:

  • Kalori: 99
  • Karbohidrat: 24,7
  • Protein: 1,4 gram
  • Serat makanan: 2,6 gram
  • Lemak: 0,6 gram
  • Tembaga: 20% dari kebutuhan harian
  • VitaminĀ  C: 67% dari kebutuhan harian
  • Vitamin B6: 11,6% dari kebutuhan harian
  • Vitamin A: 10% dari kebutuhan harian
  • Folat: 18% dari kebutuhan harian
  • Vitamin E: 9,7% dari kebutuhan harian
  • Vitamin B5: 6,5% dari kebutuhan harian
  • Vitamin K: 6% dari kebutuhan harian
  • Niasin: 7%
  • Kalium: 6%
  • Mangan 4,5%
  • Tiamin: 4%
  • Riboflavin: 5%
  • Magnesium: 4%

2. Karbohidrat

Dalam satu cangkir buah mangga potong, memiliki sekitar 99 kalori yang sebagian besar didapatkan dari karbohidrat. Dalam porsi tersebut, Sobat Mediatani akan mendapatkan 25 gram karbohidrat. Selain itu, terdapat 23 gram gula alami dan 3 gram serat dengan indeks glikemik 51.

3. Serat

Mangga merupakan buah yang kaya akan serat. Dengan kandungan serat ini, membuat mangga menjadi pilihan yang cocok ketika sedang diet. Mengkonsumsi mangga ketika diet akan lebih menjauhkan dari rasa lapar yang berlebihan.

4. Air

Beberapa jenis buah memang banyak mengandung air, termasuk buah mangga. Dari penelitian yang dilakukan bahwa dalam 100 gram buah mangga terdapat 83,46 gram kandungan air. Hal ini membuktikan bahwa mangga sangat cocok untuk menjaga tubuh dari dehidrasi.

5. Lemak

Buah mangga menjadi buah yang hampir bebas lemak. Dalam satu cangkir magga hanya terdapat kurang dari 0,6 gram lemak. Sebagian besar lemak tersebut, termasuk dalam lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda. Kedua jenis lemak ini merupakan lemak sehat.

6. Protein

Meskipun banyak sekali kandungan nutrisi dalam buah mangga, akan tetapi buah ini ternyata bukan sumber protein yang baik. Pada secangkir buah mangga, hanya terdapat 1,4 gram protein yang bisa didapatkan oleh Sobat Mediatani.

7. Vitamin dan Mineral

Satu cangkir buah mangga mengandung 66% vitamin C untuk mencukupi kebutuhan vitamin harian. Selain itu, terdapat vitamin A, vitamin B6, serta sejumlah kecil vitamin K, vitamin E, riboflavin, folat, tiamin, niasin, dan juga asam pantotenat.

8. Antioksidan

Kandungan buah mangga yang lain adalah adanya senyawa antioksidan. Mangga merupakan buah yang kaya akan polifenol sebagai zat antioksidan. Manfaat dari antioksidan ini adalah untuk melindungi kerusakan sel akibat radikal bebas.

Menanam Buah Mangga

Pada dasarnya buah mangga dapat hidup dengan mudah, terutama pada kawasan tropis. Sobat Mediatani juga bisa menanam pohon mangga di area rumah. Selain sebagai penyejuk rumah, mangga bisa menjadi buah konsumsi. Berikut adalah beberapa langkah menanam pohon mangga:

1. Memilih Jenis Mangga

Seperti yang telah diketahui, bahwa buah mangga ini memiliki banyak jenisnya. Bibit buah mangga dapat dibeli dari petani mangga. Pastikan memilih bibit yang sehat dan bagus, agar proses penanaman berjalan dengan lancar dan tanaman tumbuh dengan maksimal.

2. Siapkan Lahan

Tanah yang baik untuk menanam mangga adalah tanah yang gembur dan memiliki kandungan humus yang banyak. Sebelum memulai penanaman, persiapkan terlebih dahulu lahan tanamnya. Langkah-langkah untuk membuat lahan tanam adalah:

  • Gali tanah berukuran 1x1x1 m, kemudian beri jarak tanam 6×8 m. Diamkan lubang selama 1 bulan agar racun dalam tanah telah hilang.
  • Setelah satu bulan, tutup lubang galian dengan menggunakan tanah yang telah dicampur kompos atau pupuk kendang. Diamkan kembali selama dua minggu.
  • Siapkan bibit mangga

3. Proses Penanaman

Proses penanaman ini akan menentukan apakah bibit buah mangga dapat tumbuh dengan baik atau tidak. Meskipun hal ini menjadi bagian yang paling sulit, namun disinilah letak tantangan dalam budidaya mangga. Langkah-langkah penanamannya adalah sebagai berikut:

  • Lepaskan bibit dari plastik hingga bersih.
  • Gali kembali lahan sebelumnya dengan kedalaman 20 cm di atas leher akar bibit.
  • Masukkan bibit pada lubang yang tersedia, tutup kembali dengan tanah galian hingga kokoh.
  • Beri naungan posisi miring ke barat agar tidak banyak terkena paparan matahari.

4. Proses Pemupukan

Pemupukan menjadi salah satu tahapan penting ketika menanam pohon mangga. Tahapan ini diperlukan agar pohon dapat tumbuh dengan subur dan menghasilkan buah yang berkualitas. Cara pemupukan dapat mengikuti langkah berikut:

  • Ketika awal musim penghujan, galilah lubang di sekitar pohon kemudian taburi dengan pupuk kandang dan tutup dengan tanah.
  • Ketika pohon telah berusia 2-5 tahun, berikan pupuk kandang dengan dosis 30 kg.
  • Usia 6-15 tahun, dosis pupuk yang dibutuhkan adalah 60 kg.

**

Buah mangga menjadi buah favorit bagi banyak orang. Rasanya manis dengan daging buah yang berwarna kuning orange yang menyegarkan. Kandungan buah mangga yang kaya akan vitamin dan nutrisi lainnya, sangat cocok dikonsumsi untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh.

  • Bagikan