Penanggulangan Hama yang Merusak Daun pada Tanaman Mentimun

  • Bagikan
Hama pada tanaman mentimun

Mediatani – Kutu kuya merupakan hama yang banyak merusak daun mentimun. Kemunculannya bisa menghabiskan daun dan batang mentimun yang masih muda. Itu sebabnya, penting untuk diketahui terkait penanggulangan hama yang merusak daun pada tanaman mentimun.

Lantas bagaimana caranya? Untuk informasi lebih lengkapnya terkait hama dan cara penanggulannya simak artikel ini sampai akhir ya!

Gejala Hama Kutu Kuya

Gejala serangan hama kutu kuya penting untuk diwaspadai guna mencegah terjadinya serangan parah yang mengakibatkan kematian tanaman. Kutu kuya yang telah berusia dewasa bisa memakan daun sampai menyisakan tulang daunnya saja. Cukup parah bukan?

Hama ini mulai menyerang sejak tanaman masih berusia muda sampai berumur kurang lebih 2 minggu. Itu sebabnya, pada masa tersebut, Sobat Mediatani harus selalu memeriksa kondisi daun tanaman, terlebih dalam tanaman yang berdaun lebar.

Pastikan daun benar-benar bersih dan tidak ada sejenis kutu yang menempel, mengingat perkembangbiakan hama ini tergolong sangat cepat.

Teknik Pencegahan Hama Kutu Kuya

Di bawah ini ialah beberapa teknik yang bisa diterapkan untuk mencegah hama kutu kuya menempel di daun-daun mentimun:

  1. Melakukan pergiliran tanaman dengan tanaman lain yang tidak sejenis. Dalam hal ini, pilihlah tanaman lain yang tidak sejenis dengan mentimun agar tidak ada hama yang berkembang biak.
  2. Tidak menanam mentimun di lahan bekas yang sebelumnya telah digunakan. Selain itu, perhatikan juga jarak tanaman mentimun dengan tanaman lain yang sejenis seperti terong, gambas, labu ataupun semangka.
  3. Usahakan tanaman mentimun berada dalam jarak yang cukup jauh agar hama tidak mudah berpindah dari tanaman satu ke tanaman lainnya.
  4. Menerapkan pengolahan lahan yang baik dan benar, hal ini bisa dilakukan dengan cara penjemuran tanah selama kurang lebih 2 minggu agar telur dan larva kutu kuya benar-benar mati.
  5. Mencampur benih tanaman mentimun dengan beberapa jenis nematisida seperti pentakur, curater, furadan ataupun karbofuran.

Selain memperhatikan teknik pencegahan tersebut, Sobat Mediatani juga harus mengetahui bagaimana cara pengendalian hama kutu kuya.

Cara Penanggulangan Hama yang Merusak Daun pada Tanaman Mentimun

Berikut ialah beberapa cara penanggulangan hama kutu kuya yang bisa dilakukan agar tanaman mentimun kembali sehat dan dapat tumbuh dengan maksimal.

  1. Taburkan nematisida di pangkal batang mentimun sesegera mungkin ketika tanaman telah kelihatan tumbuh. Cara ini hanya dianjurkan ketika tanaman masih baru sampai berumur 10 HST saja.
  2. Jika menemukan kutu dalam jumlah sedikit, maka bisa ambil atau pungut secara manual
  3. Lakukan penyemprotan secara rutin menggunakan insektisida seperti misalnya regent, dursban, matador dan curacron.
  4. Usahakan untuk melakukan penyemprotan saat hama sedang aktif yakni pada pagi dan dan sore hari. Hal ini bertujuan agar penyemprotan bisa maksimal dan hama bisa mati.
  5. Menghindari penggunaan nematisida dalam jumlah berlebihan, terlebih ketika tanaman menjelang berbunga. Hal ini dikarenakan kandungan di dalamnya bisa terkontaminasi dengan racun.

**

Mengetahui gejala, teknik pencegahan dan cara penanggulangan hama yang merusak daun pada tanaman mentimun tidak hanya bermanfaat untuk menambah pengetahuan seputar pertanian. Namun, bisa juga membantu Sobat Mediatani ketika budidaya mentimun.

  • Bagikan