Sudah Tahu? Begini Cara Menyelamatkan Tanamanmu yang Terlalu Banyak Disiram Air

  • Bagikan
Ilustrasi: Menyiram Tanaman

Mediatani – Kebanyakan menyiram tanaman dengan air termasuk kesalahan yag sering dilakukan oleh pekebun pemula dalam merawat tanaman.

Kesalahan ini biasanya dapat terjadi akibat tidak ketahuan akan kebutuhan jumlah air yang dibutuhkan oleh tanaman.

Walaupun pada dasarnya tanaman memang memerlukan air untuk tumbuh, namun jika menyiramnya secara berlebihan akan berdampak buruk bagi tanaman.

Layu, busuk akar, hingga kematian adalah akibat yang dapat ditimbulkan dari penyiraman air yang berlebihan pada tanaman.

Namun jangan khawatir jika tanamanmu terlalu banyak disiram air, kamu dapat melakukan beberapa langkah ini untuk menyelamatkan tanamanmu.

Dilansir dari Bright View, berikut ini adalah cara menyelamatkan tanaman yang terlalu banyak disiram air.

Hal pertama yang harus kamu lakukan dalam menyelamatkan tanaman yang terlalu banyak diberi air adalah dengan menentukan seberapa parah pengaruhnya terhadap tanamanmu.

Jika tanamanmu mulai menguning namun belum layu, kamu dapat menyimpannya dan lakukan penyiraman dengan benar.

Tapi jika tanamanmu mulai layu, kamu harus bekerja lebih keras untuk menyelamatkannya. Kamu dapat melakukan beberapa teknik penyiraman yang tepat untuk tanaman yang menguning:

Periksa Tanaman

Apakah tanaman membutuhkan air atau tidak. Jika tanahnya gelap dan lembab, kemungkinan tanamanmu sedang tidak membutuhkan air.

Kamu dapat menambahkan air hanya apabila tanah sudah kering jika disentuh dan berwarna cerah. Tanaman yang berbeda membutuhkan jumlah air yang berbeda, jadi pastikan untuk menguji setiap tanaman satu per satu.

Basahi Seluruh Bagian Akar

Saat kamu telah menentukan bahwa tanamanmu membutuhkan air, maka siramlah dengan membasahi seluruh bagian akar.

Pastikan air harus keluar dari lubang pot apabila tanaman telah diberi cukup air. Hindari menyiram tanaman dengan mengalirkan air dari posisi yang tinggi, tetapi dengan mengalirkannya secara perlahan ke dasar tanaman.

Hindari Menyiram Tanaman di Malam Hari

Tanaman yang lembab sepanjang malam cenderung berpotensi untuk mengembangkan penyakit. Kamu boleh menyiram tanaman di malam hari hanya apabila tampilanmu sudah mulai layu.

Jangan Biarkan Pot Tanaman Terendam Air

Pot tanaman yang terendam air dapat membuat tanah terlalu basah. Kamu bisa menggunakan pot dengan dreinase yang baik dan pastikan selalu membuang air pada pengalas pot (jika ada).

Berikut teknik penyelamatan tanaman layu akibat penyiraman berlebih:

  1. Pindahkan tanaman ke area yang teduh, hal ini juga berlaku pada tanaman dengan sinar matahari penuh. Kemudian buang atau pangkas daun tanaman yang mati atau sekarat.
  2. Periksa pot tanaman memiliki drainase yang baik. Jika memungkinkan, buatlah ruang udara tambahan di sekitar akar tanaman. Hal ini dapat membantu oksigen mencapai zona akar tanaman. Buang akar yang mati atau sekarat dan sisakan akar yang sehat.
  3. Penyiraman tanaman dilakukan jika tanah sudah kering saat disentuh, namun jangan biarkan sampai terlalu kering. Kamu juga dapat memberikan pupuk hingga tanaman sehat kembali.
  4. Pemberian fungisida dapat dilakukan jika tanaman mulai sakit akibat jamur.

Tentunya tidak ada jaminan untuk tanamanmu kembali sehat setelah penyiraman air yang berlebih. Namun jika perawatanmu berhasil, kamu akan melihat hasilnya dalam seminggu atau lebih.

Jika tanamanmu sudah pulih, tanaman dapat kamu pindahkan kembali ke lokasi semula dan melanjutkan penyiraman seperti biasa.

Ingatlah untuk menyirami tanaman dengan benar sejak awal dan memastikan tanaman memiliki drainase yang baik.

Jika kamu cenderung menyirami tanaman meskipun sudah berusaha keras untuk tidak berlebihan, sebaiknya hindari tanaman yang lebih rentan terhadap masalah saat diberi terlalu banyak air.

  • Bagikan