Mediatani – Jangkrik. Iya, jangkrik, tapi bukan ‘jangkrik bos’ ya, hehe. Saat ini, budidaya ternak serangga jenis ini telah banyak dikembangbiakkan sebagai makanan ekstra ataupun makanan tambahan untuk burung.
Keterkenalan dan kepopulerannya memang tak terlepas dari maraknya para pecinta burung yang ada di seluruh Indonesia.
Di samping itu, jangkrik juga dapat dipercaya mampu meningkatkan kicauan burung karena kandungan proteinnya yang ada di dalamnya, tinggi.
Menurut penelitian, kandungan protein yang ada pada jangkrik akan meningkatkan testosteron burung kicauan. Saat burung kicau birahi, burung jantan akan berkicau untuk menggoda sang betina.
Di Pulau Jawa khususnya, telah banyak orang yang meraup rezeki dari budidaya jangkrik ini. Apalagi proses beternaknya cukup mudah serta makanan jangkrik yang mudah didapat membuat beternak jangkrik menjadi komoditas bisnis yang cukup menjanjikan.
Maka dari itu, untuk anda di rumah dapat mencoba untuk beternak jangkrik sendiri dan cepat dapat dipanen.
Nah, berikut ini tips perihal 6 jenis pakan atau makanan jangkrik yang disadur Senin (15/2/2/2021) dari situs merdeka.com yang melansir dari dari Okdogi.com.
- Voer Ayam
Pakan atau makanan jangkrik yang bagus yang pertama adalah voer ayam. Voer ayam ini merupakan salah satu dari jenis makanan untuk jangkrik yang wajib Anda berikan. Yang mana fungsi dari voer ayam ini yakni akan mempercepat pertumbuhan pada jangkrik.
Voer ayam yang digunakan pun tentu tak boleh sembarangan. Hanya jenis voer yang mengandung protein tinggi di antara 20-23% saja yang sangat direkomendasikan untuk menjadi makanan jangkrik ini.
Tentu ada berbagai merek voer yang memiliki kandungan protein sebesar itu. Apabila tidak ada, anda bisa menggantinya atau mensubtitusi dengan voer yang memiliki kandungan protein kurang dari 20%.
Meski begitu, untuk mencapai kebutuhan protein jangkrik agar tetap terjaga, Anda pula harus menambahkan voer lele atau jenis konsentrat untuk pakan ternak yang lainnya.
Yang terakhir dan yang tak kalah penting ialah ketika memberi voer anda sebelumnya harus menghaluskan atau menggilingnya terlebih dahulu. Hal itu bertujuan agar makanan itu lebih mudah dicerna oleh jangkrik.
Voer ayam yang terbuat dari berbagai bahan alami seperti butiran jagung, bungkil kelapa, bungkil kedelai dan bahan lainnya ini terbukti mengandung banyak nutrisi yang diperlukan dalam masa pertumbuhan jangkrik.
Karena itulah, voer ayam lebih sering dijadikan sebagai makanan utama untuk jangkrik sampai sebelum dipanen.
- Sayuran
Makanan jangkrik yang selanjutnya ialah sayuran. Ya, jenis sayuran yang mengandung banyak air merupakan pakan yang cocok untuk jangkrik.
Pemberian pakan berupa sayuran yang banyak mengandung air ditujukan pula sebagai makanan untuk pengganti minum jangkrik.
Pemberian makanan berupa sayuran ini pun ternyata sesuai dengan kebiasaan makan jangkrik di habitat aslinya yang kebanyakan memakan dedaunan.
Jenisnya sayuran ini pun harus anda sesuaikan dengan usia jangkrik. Apabila jangkrik masih muda, maka sebaiknya diberi sayuran yang bertekstur lunak, misalnya sawi putih. Pastikan juga bahwa sawinya sudah dibersihkan terlebih dahulu dari sisa-sisa pestisida.
Selain itu pula, anda bisa juga memberikan pepaya muda. Namun Anda harus mengiris pepaya muda itu terlebih dahulu menjadi irisan yang tipis.
Apabila jangkrik telah berumur dewasa, atau sudah benar-benar dewasa, maka anda sudah bisa memberikan sayuran hijau seperti daun-daunan.
- Gedebok Pisang
Makanan jangkrik yang bagus untuk jangkrik berikutnya ialah gedebok pisang. Batang pisang atau yang disebut dengan gedebok adalah jenis makanan yang direkomendasikan untuk jangkrik ini.
Gedebok ini selain akan memenuhi kebutuhan nutrisi, nyatanya juga akan memenuhi kebutuhan air jangkrik.
Gedebok yang akan digunakan untuk pakan jangkrik ini juga harus dipilih dengan baik. Gedebok yang baik untuk pakan jangkrik adalah merupakan gedebok yang masih segar dan belum busuk.
Selain daripada itu, meskipun yang dicari adalah kandungan airnya, gedebok yang digunakan untuk pakan jangkrik tidak boleh mengandung terlalu banyak air. Karena kandungan air dalam gedebok yang paling baik untuk digunakan sebagai pakan jangkrik adalah tidak lebih dari 50%.
Maka dari itu, ada baiknya sebelum digunakan sebagai pakan, gedebok dijemur terlebih dahulu, sampai kandungan airnya berkurang 50%.
- Daun dan Batang Pohon Pepaya
Salah satu makanan jangkrik yang direkomendasikan berikutnya ialah daun dan batang pohon pepaya. Makanan alternatif dari daun pepaya ini tak diberikan sejak awal pertumbuhan, namun hanya 10 hari saja menjelang jangkrik dipanen.
Cara memberi makanan dari daun pepaya ini ialah dengan merendam daun pepaya terlebih dahulu selama 10 menit.
Jika sudah mencapai waktu 10 menit lalu tiriskan dan berikan kepada jangkrik dalam kondisi tidak terlalu basah maupun tidak terlalu kering.
Selain daun, batang pohon pepaya juga wajib diberikan kepada jangkrik, khusunya pada 10 hari sebelum jangkrik dipanen. Batang pohon pepaya itu mengandung serat yang tinggi namun kadar airnya rendah.
Komposisi kandungan ini sangat baik untuk membuat jangkrik tetap lincah serta tidak mudah mati saat dipanen.
- Rumput
Jenis rerumputan terutama rumput liar merupakan alternatif makanan jangkrik yang cukup bagus agar jangkrik cepat dapat dipanen. Rumput liar yang diberikan pun ialah jenis rumput yang memiliki daun kecil serta tumbuh menjalar.
Beberapa jenis rumput liar yang sering dan biasa dijadikan makanan jangkrik adalah pare liar atau pare alas. Pare adalah tanaman rumput-rumputan yang banyak ditemukan di sekitar rumah.
Karena pare cukup mudah ditemukan, maka tidak sediki peternak jangkrik menjadikannya sebagai makanan alternatif untuk jangkrik.
- Makanan Buatan Sendiri
Makanan jangkrik yang lainnya yang bisa Anda buat sendiri di rumah. Namun, Apa yang dimaksud dengan makanan buatan sendiri ini?
Maksudnya, jenis makanan ini bisa Anda buat dari berbagai campuran bahan yang sudah disebutkan tadi yaitu bisa berupa campuran sayuran, dedaunan ataupun rumput-rumputan.
Anda juga bisa membuat makanan buatan sendiri dari bahan lainnya seperti makanan buatan yang banyak mengandung vitamin dan mineral. Kedua kandungan ini tentu aja dapat membantu jangkrik tumbuh lebih sehat dan memiliki daya tahan tubuh yang tinggi. (*)
