Angelina Sondakh Ingin Jadi Petani Setelah Keluar dari Penjara

  • Bagikan
Angelina Sondakh merawat tanaman yang ada di lapas

Mediatani – Masih ingat dengan artis dan juga politisi yang menjadi terpidana kasus penyalahgunaan uang negara atau korupsi?

Dialah Angelina Sondakh. Baru-baru ini istri dari Alm mendiang Adjie Massaid itu mengungkapkan keinginannya setelah keluar penjara.

Pagi itu, tampak keceriaan dari wajah mantan politisi Partai Demokrat, Angelina Sondakh. Mengenakan kaus lengan panjang warna pink, bermasker, dan memakai face shield, Angie -panggilan akrabnya- sedang asyik berkebun saat ditemui tribunnews, Jumat (17/7/2020) pagi, di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) khusus wanita di Pondok Bambu, Jakarta Timur.

Angie bersama warga binaan yang lain, terlihat asik merawat tanaman anggrek, ruang bacaan untuk warga binaan, dan ternak lele.

“Hai, inilah kegiatan sehari-hari saya di tempat ini. Berkebun serta merawat taman edukasi-rekreasi bersama warga binaan yang lain,” ujar mantan anggota DPR tersebut.

Sejenak Angelina Sondakh menghapus keringat di wajahnya yang terlihat sudah mulai bercucuran. Kebetulan saat bisa bertemu dengan Angelina Sondakh, sebagian warga binaan yang lain, juga beraktivitas sama..

Didampingi Kepala Lapas Herlin Candrawati, Angie tampak bersemangat menceritakan bagaimana membangun taman itu, merawat, serta memanfaatkannya.

“Kami, warga binaan di sini yang semua perempuan, mengerjakan sendiri taman ini secara bertahap. Perlu waktu satu tahun hingga jadi seperti ini,” ujar perempuan kelahiran Australia itu.

Taman itu semula dipakai untuk membuang puing-puing dan barang-barang bekas. Namun kini lokasi itu menjadi hijau dan asri. 

Protokol Covid -19 tetap ditetapkan di dalam Lapas Pondok Bambu. Seluruh warga binaan diwajibkan memakai masker saat beraktivitas, termasuk Angelina Sondakh.

“Karena program kemandirian di dalam Lapas harus bekerja, jadi saya bekerjanya dengan berkebun, kena matahari dan berkeringat,” kata wanita yang kesehariannya selalu mengenakan hijab. 

Lapas Pondok Bambu memang memberikan ketrampilan bagi para warga binaan, di antaranya menjahit, menyulam, melukis, salon kecantikan, termasuk beternak ikan lele.

Ada dua tempat beternak lele di Lapas Perempuan Pondok Bambu, yang telah dipanen untuk pertama kalinya.

Setelah pandemi Covid-19, para warga binaan tidak bisa menerima kunjungan keluarga sesuai protokol kesehatan sehingga memengaruhi kondisi psikologis mereka.

“Lalu Ibu Kalapas punya ide membuat perpustakaan out door. Jadi ketika warga binaan ke sini (perpustakaan out door) rasanya seperti tidak di penjara. Kebahagiaan mereka itu kan bertemu keluarga,” ujarnya.

Untuk merawat dan membersihkan taman tersebut ada 11 orang warga binaan yang berbagi tugas. Menurutnya, para narapidana bisa memanfaatkan lokasi tersebut untuk curhat kepada alam.

“Kami ingin para warga binaan tidak terlalu merasa tertekan oleh pandemi Covid-19, sehingga perlu ada tempat seperti ini,” tambah Angie.

Hingga kini Angelina yang juga Putri Indonesia 2001 itu masih menjalani masa hukuman atas kasus korupsi Wisma Atlet Palembang. Angie mendekam di penjara sejak tahun 2012 silam dan dijatuhi vonis 10 tahun penjara.

Angie tertawa lepas sambil mengumbar senyum saat ditanya apa pesan untuk para wakil rakyat, yang dulu menjadi profesinya. “Baik-baik saja,” ujarnya dari balik masker yang menutup sebagian wajahnya.

Ia mengaku, tahun 2022 akan bebas dari hukuman yang sudah ia jalankan hingga saat ini. Mantan Putri Indonesia ini kembali tertawa kecil saat ditanya apakah ingin kembali masuk dalam dunia politik. Angie tegas menjawab enggan untuk menekuni politik lagi seperti dulu.

“Saya ingin jadi petani. Saya ingin bebas dan ingin menjalani profesi dengan bertani jika sudah bebas nanti,” janji Angie dibalut senyumnya yang tetap terlihat dari raut wajahnya meski tertutup dengan masker.

  • Bagikan